Pengawasan Dan Pembinaan Dana Desa Oleh Inspektorat Dalam Pencegahan Tindak Pidana Korupsi Kota Banda Aceh

Korupsi di Indonesia adalah kejahatan extraordinary crime karena telah merusak keuangan Negara, merusak moral bangsa, meluluhkan pilar-pilar sosial budaya, politik, tatanan hukum dan keamanan nasional. Salah satu contoh kasusnya adalah korupsi Dana Desa. Oleh karena itu perlunya pengawasan dan pembinaan terhadap dana desa agar bisa meminimalisir potensi korupsi Yang Berdasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Dasar Hukum Pengawasan dan Pembinaan Dana Desa. Tujuan penulisan skripsi ini menjelaskan pertama bagaimana peran inspektorat dalam pengawasan dan pencegahan Tindak Pidana korupsi di kota Banda Aceh. Kedua, apa faktor pendukung dan penghambat pengawasan dan pembinaan dana desa oleh Inspektorat Kota Banda Aceh. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian Deskriptif Analisis sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi Interview dan Dokumentasi. hasil penilitian Pertama, tentang Pengawasan Pencegahan Tindak Pidana Korupsi Oleh Inspektorat Daerah Banda Aceh dengan menitikberatkan terhadap penguatan independensi Inspektorat Daerah, meningkatkan Sumber Daya Manusia yang ada dilingkungan Inspektorat kota Aceh. Kedua, mengenai hambatan-hambatan yang dihadapi oleh Inspektorat Daerah Banda Aceh baik secara Internal struktural maupun eksternal struktural, seperti kedudukan Inspektorat Daerah yang Masih berada dibawah Kepala Daerah, keterbatasan anggaran dan keterbatasan kendaraan operasional, dan terbatasnya sumber daya manusia atau auditor.