Usaha Kerajinan Bordir Aceh Dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga (Studi Pada Perempuan Pengrajin Bordir Di Gampong Dayah Daboh, Kecamatan Montasik, Kabupaten Aceh Besar)

Penelitian ini berjudul “Usaha Kerajinan Bordir Aceh dalam Meningkatkan Pendapatan keluarga (Studi Pada Perempuan Pengrajin Bordir di Gampong Dayah Daboh, Kecamatan Montasik, Aceh Besar)” Adapun Permasalahan dalam penelitian ini ialah bagaimana usaha bordir Aceh yang dilsayakan oleh pengrajin perempuan ini dapat meningkatkan pendapatan di Gampong Dayah Daboh, Aceh Besar. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana usaha bordir Aceh yang ada di gampong Dayah Daboh, serta untuk mengetahui bagaimana usaha kerajinan bordir Aceh ini dapat meningkatkan pendapatan pada masyarakat Gampong Dayah Daboh. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa tulisan atau lisan orang-orang atau pelsaya yang diamati. Adapun jenis penelitian yang digunakan ialah jenis penelitian lapangan (Field Research) sebagai tempat untuk menyelidiki gejala objektif yang terjadi di lokasi tersebut serta dilsayakan juga untuk laporan ilmiah. Informan pada penelitian ini adalah 6 pengrajin usaha bordir Aceh, Kepala Desa, serta masyarakat gampong Dayah Daboh. Teknik pengumpulan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha kerajinan bordir Aceh di gampong Dayah Daboh mengalami banyak peningkatan setelah mendapatkan dukungan dari pihak luar yaitu kepala desa, instansi pemerintahan, dekranasda, dan lain-lain. Perubahan ini dilsayakan dengan berbagai strategi, yaitu pemasaran yang sudah meluas se Aceh, pembukuan yang awalnya tidak di mengerti dan sekarang mereka paham akan pengelolaan modal dan penghasilan yang mereka dapatkan, kualitas produk perempuan pengrajin bordir Aceh ini sangat memuaskan sehingga peminat dan konsumen pun semakin bertambah. Pengrajin usaha bordir Aceh ini memiliki faktor pendukung dalam melsayakan usahanya yaitu, untuk memotivasi para perempuan di gampong Dayah Daboh untuk terus mengasah ketrampilan dan kreativitas yang dipunya dalam menjahir bordir Aceh, melestarikan budaya dan kesenian khas Aceh agar tidak hilang seiring dengan perkembangan zaman, serta untuk memenuhi dan meningkatkan pendapatan keluarga. Akan tetapi para pengrajin ini juga memiliki hambatan yaitu, mencari bahan bsaya yang jauh dari jangkauan Gampong dayah Daboh, seperti hal nya saat pandemic angka penjualan menurun, sehingga harus dilsayakan pengurangan karyawan, bahkan ada yang berhenti dikarenakan pendapatannya yang tidak mencapai angka yang mereka targetkan.