Dampak Perceraian Terhadap Kecakapan Hukum Anak Dalam Membangun Rumah Tangga Ditinjau Menurut Psikologi Keluarga Islam (Studi Di Kecamatan Atu Lintang Kabupaten Aceh Tengah)

Hendra Fransiska, 190101064 (2023) Dampak Perceraian Terhadap Kecakapan Hukum Anak Dalam Membangun Rumah Tangga Ditinjau Menurut Psikologi Keluarga Islam (Studi Di Kecamatan Atu Lintang Kabupaten Aceh Tengah). Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Syariah dan Hukum.

[thumbnail of Dampak Perceraian Terhadap Kecakapan Hukum Anak Dalam Membangun Rumah Tangga Ditinjau Menurut Psikologi Keluarga Islam (Studi Di Kecamatan Atu Lintang Kabupaten Aceh Tengah)] Text (Dampak Perceraian Terhadap Kecakapan Hukum Anak Dalam Membangun Rumah Tangga Ditinjau Menurut Psikologi Keluarga Islam (Studi Di Kecamatan Atu Lintang Kabupaten Aceh Tengah))
Hendra Fransiska, 190101064, FSH, HK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka perceraian yang terjadi di kabupaten Aceh Tengah khususnya kecamatan Atu Lintang. Dikecamatan Atu Lintang akibat tingginya angka perceraian itu berakibat pada anak yang sudah cakap hukum, dampak itu berupa kurangnya minat sang anak korban suatu perceraian untuk menempuh kehidupan berumah tangga kedepan. Hal itulah yang dikhawatirkan kedepan akan mengurangi angka pernikahan. Berdasarkan uraian permasalahan di atas, untuk membatasi masalah yang diteliti, penulis merumuskan menjadi dua rumusan masalah sebagai berikut: 1) Bagaimana Tinjauan psikologi keluarga Islam terhadap dampak perceraian kepada anak cakap hukum untuk membangun rumah tangga. 2) Apa saja dampak perceraian terhadap penghambat kesiapan anak cakap hukum untuk membangun rumah tangga. Metodologi yang penulis gunakan dalam penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan sosiologis normatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa akibat suatu perceraian yang terjadi, tidak sedikitnya berdampak pada anak namun dampak yang dirasakan anak itu berbeda-beda karena berbedanya akibat atau alasan terjadinya suatu perceraian tersebut. Menurut tinjauan psikologi keluarga Islam, dampak dan akibat itu terjadi karena kurangnya pemahaman orang tua dan keluarga mengenai ruang lingkup psikologi keluarga Islam, yang mencangkup profil keluarga sakinah, memanajemen rumah tangga, komunikasi antar anggota keluarga, pengembangan potensi dalam keluarga, strategi mengatasi konflik dan penyelesaian masalah, peran dan tanggungjawab anggota keluarga yang berkesetaraan gender. Dari paparan diatas disimpulkan bahwa suatu perceraian banyak berdampak kepada anak, namun untuk dampak perceraian pada penelitian ini lebih cenderung dirasakan kepada anak korban suatu perceraian karena kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 000 Computer Science, Information and System
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Keluarga
Depositing User: Hendra Fransiska Hendra
Date Deposited: 29 Dec 2023 02:36
Last Modified: 29 Dec 2023 02:36
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/34288

Actions (login required)

View Item
View Item