Pemahaman Mahasiswa Di Kolej Universiti Islam Antara Bangsa Selangor Tentang Ayat-Ayat Tabzir Dalam Al-Quran

Sikap mubazir atau berlebihan dalam menggunakan harta ialah suatu tindakan yang tidak boleh dilakukan. Terdapat banyak ayat Alquran yang menyinggung larangan bersikap mubazir ini. Ayat-ayat tentang tabżīr terkadang belum dipahami secara baik oleh masyarakat juga oleh para mahasiswa, seperti yang ada di Kolej Universiti Islam Antarbangsa Selangor (KUIS) di Malaysia. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pemahaman mahasiswa KUIS terhadap ayat-ayat tabżīr, dan bagaimana pula dampak pemahaman dan pengamalan ayat tabżīr tersebut pada mahasiswa. Penelitian ini dikaji dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan wawancara, observasi, dan juga studi dokumentasi. Adapun data-data penelitian dianalisis dengan metode deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebahagian besar mahasiswa Kolej Universiti Islam Antara Bangsa Selangor Malaysia umumnya mengetahui dan memahami ayat-ayat tabżīr di dalam Alquran. Pemahaman mahasiswa tentang ayat-ayat tabżīr ada lima poin, yaitu tentang pemborosan dalam hal harta, pemborosan dan berlebih-lebihan menggunakan harta, menggunakan harta pada hal-hal yang tidak bermanfaat, bahkan pada hal-hal yang maksiat, Allah SWT melarang berlaku boros dan perilaku boros menunjukkan pada sikap yang tidak bersyukur kepada nikmat yang Allah SWT. Dampak pemahaman mahasiswa bergantung pada pengamalan ayat-ayat tabżīr. Bagi mahasiswa yang memahami secara benar, dan juga mengamalkannya, maka akan berdampak