Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pasca Pemberlakuan Qanun Lks Ditinjau Dalam Perspektif Ekonomi Islam

Kinerja karyawan dapat dipengaruhi oleh beberapa factor seperti budaya organisasi, motivasi kerja dan disiplin kerja. Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan penulis pada BSI KCP Priority Lhokseumawe sendiri masih terdapat masalah yang terjadi pada kinerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh budaya organisasi, motivasi, dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada BSI KCP Priority Lhokseumawe ditinjau dalam perspektif ekonomi islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode Structural Equation Model–Partial Least Square (SEM-PLS). Pengujiannya dilakukan dengan menggunakan aplikasi Smart-PLS dengan kategori responden yaitu karyawan pada BSI KCP Priority Lhokseumawe sebanyak 40 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan variabel Budaya Organisasi (X1), Motivasi Kerja (X2) dan Disiplin Kerja (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Y) ditinjau dalam perspektif islam. Kemudian hasil pengujian secara parsial dari hasil penelitian menyatakan bahwa variabel Budaya Organisasi (X1) dan Disiplin Kerja (X3) berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan (Y) ditinjau dalam perspektif ekonomi islam. Sedangkan variabel Motivasi Kerja (X2) tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y) ditinjau dalam perspektif ekonomi islam.