Penggunaan Kamus Ma’hady Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa di Pesantren Babun Najah Banda Aceh

Dari pengamatan peneliti bahwa siswa di pesantren Babun Najah lemah dalam berbicara bahasa Arab, dan siswa menghadapi masalah dalam belajar berbicara tersebut, dan kebanyakan dari mereka masih berbicara bahasa Indonesia, dan praktek dalam bahasa Arab jarang karena kurangnya kosa kata, sehingga peneliti menyarankan untuk menggunakan kamus Ma’hady untuk mengatasi masalah tersebut. Penulisan tesis ini bertujuan untuk mengidentifikasi respon siswa dalam proses belajar mengajar saat menggunakan kamus akademik dan keefektifan penggunaan kamus tersebut untuk meningkatkan keterampilan berbicara. Metode penelitian yang digunakan adalah desain eksperimen pre-eksperimental. Peneliti menggunakan one group pretest-posttest design. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas 1 “A” yang berjumlah 23 siswa. Adapun hasil yang diperoleh, respon siswa ketika menggunakan kamus ma’hady berpengaruh terhadap peningkatan keterampilan berbicara, hal tersebut berdasarkan hasil yang diperoleh dari observasi guru sebesar 85%, dan hasil observasi siswa sebesar 87,5%. Dan penggunaan kamus ma’hady efektif untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa pesantren Babun Najah, dibuktikan dengan hasil wilcoxon sing rank test, yang diperoleh tingkat signifikansi Asymp. Sig. 2-tailed adalah 0,000 lebih kecil dari hasil taraf signifikansi 0, 05.
Kata kunci: Kamus Ma’hady, Kemampuan Berbicara