Pengelolaan Media Sosial Instagram Dalam Pelayanan Informasi Publik Pada Dinas Perhubungan Provinsi Aceh

Perkembangan dunia digital yang kian pesat dengan tingginya angka penggunaan internet di Aceh maka instansi pemerintah memanfaatkan media sosial sebagai wadah dalam menyebarluaskan layanan informasi. Pada urutan instagram SKPA Dinas Perhubungan Aceh memiliki jumlah followers yang paling tinggi maka oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana Dinas Perhubungan Aceh mengelola dan memanfaatkan media sosial instagram dalam pelayanan informasi publik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian berdasarkan indikator Manajemen, humas, dan pelayanan prima menunjukkan bahwa pengelolaan media sosial instagram belum sepenuhnya terlaksana dengan baik karena; 1) masih didapati beberapa masyarakat yang belum mengetahui instagram Dishub Aceh; 2) masih ditemukan beberapa masukan ataupun kritikan masyarakat yang belum di respon oleh admin instagram. Namun terdapat hal-hal yang sudah terlaksana dengan baik diantaranya: 1) Pembentukan Tim kerja Humas (ICRT) yang sudah terstruktur; 2) Adanya hubungan baik antara kabid Humas dan Admin instagram; 3) Pemisahan fokus kerja admin sebagai upaya pemaksimalan pengelolaan instagram; 4) Pemberian layanan informasi melalui instastory instagram telah dirasakan dengan baik; 5) memberikan informasi layanan yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan; 6) mampu mempertahankan instagram sebagai layanan informasi media sosial yang paling diminati; 7) menyikapi komentar masyarakat dengan ramah dan sopan; 8) memanfaatkan reels sebagai penampilan konten layanan yang menarik; 9) Pemberitahuan kebijakan aplikasi SERUPA dan SiKOTAKBIRU di instagram untuk meminimalkan ketidakpuasan layanan dan fasilitas jalan.