Sinergitas Perlindungan Anak dan Perempuan di Kota Banda Aceh

Rehan Fadilah, 190802082 (2023) Sinergitas Perlindungan Anak dan Perempuan di Kota Banda Aceh. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Sinergitas] Text (Sinergitas)
Rehan Fadilah, 190802082, FISIP, IAN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (7MB)

Abstract

Kekerasan masih terjadi hingga saat ini yang menjadi perhatian semua daerah, di Kota Banda Aceh kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan juga sering terjadi. Tingginya angka kekerasan terhadap anak dan perempuan menuntut pemerintah untuk merespon dalam hal melindungi anak dan perempuan yang menjadi korban kekerasan. Kekerasan anak dan perempuan pada dasarnya dapat menimbulkan efek yang tidak tunggal, maka dari itu diperlukan suatu penanganan yang kompleks terhadap korban. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sinergitas perlindungan anak dan perempuan di Kota Banda Aceh, dan bagaimana dukungan dan hambatan sinergitas perlindungan anak dan perempuan di Kota Banda Aceh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya sinergitas yang di berikan oleh Dinas DP3A Kota Banda Aceh bidang P2TP2A, Polresta Kota Banda Aceh, Dinas Sosial Kota Banda Aceh baik. Dinas tersebut saling berkerjasama, berkomunikasi dan juga berkoordinasi dalam hal menangani kekerasan anak dan perempuan. Koordinasi yang dilakukan yaitu misalnya korban datang ke Polresta melaporkan dugaan kasus kekerasan fisik. Setelah Polresta menerima laporan tersebut Sat Reskrim PPA langsung berkoordinasi atau berkomunikasi dengan pihak Dinas DP3A atau Dinas Sosial bahwa Polresta telah menerima laporan dugaan kasus kekerasan fisik, selanjutnya korban tersebut diserahkan ke Dinas Sosial atau DP3A untuk di berikan penanganan. Pencegahan juga dilakukan oleh dinas tersebut yaitu dengan cara bersosialisasi ke kampung-kampung dan juga ke sekolah-sekolah, dan juga menggunakan media sosial untuk diberitakan tentang kekerasan yang terjadi. Dukungan yang diperoleh dalam menangani kekerasan anak dan perempuan dari berbagai dinas yaitu Dinas Sosial, Polresta Kota Banda Aceh, Dinas DP3A, Dinas Pendidikan, dan Dinas Tenaga Kerja. Dan hambatan yang dihadapi yaitu kondisi sosial yang dinamis, pengaruh sosial media, masih kurangnya perhatian orang tua terhadap anak, dan kasus sudah lama terjadi namun baru dilaporkan. Kesimpulan penelitian yaitu sinergitas penanganan dan juga pencegahan sudah bersinergi dimana sudah ditangani oleh pemerintah dan juga dinas-dinas terkait yaitu Dinas DP3A, Polresta Kota Banda Aceh, dan Dinas Sosial Kota Banda Aceh.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 207 Misi dan Pendidikan Agama
200 Religion (Agama) > 297 Islam
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan > S1 Ilmu Administrasi Negara
Depositing User: Rehan Fadilah Rehan
Date Deposited: 11 Jan 2024 03:18
Last Modified: 11 Jan 2024 03:18
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/34713

Actions (login required)

View Item
View Item