Analisis Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) (Studi kasus BUMG Meukuta Alam Gampong Kuta alam)

Penelitian ini berjudul Analisis Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) (Studi Kasus BUMG Meukuta Alam Gampong Kuta Alam). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pemberdayaan Masyarakat melalui Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) Meukuta Alam di Gampong Kuta Alam kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh dan untuk mengetahui hambatan BUMG Meukuta Alam dalam pemberdayaan masyarakat. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan diskriptif. Hasil penelitian menunjukkan sebelum terbentuknya BUMG pemberdayaan masyarakat di gampong Kuta Alam memang sudah dijalankan oleh pemerintah gampong, seperti: adanya pemberdayaan perempuan melalui PKK, memperdayakan anak muda agar lebih kreatif yaitu melalui karang taruna, UMKM dengan pemberian pelatihan juga adanya posyandu sebagai tempat pemantau tumbuh kembang anak yang ada di masyarakat yaitu sebagai bentuk cara membangun kesehatan untuk tercapainya pemberdayaan masyarakat dengan baik. Terbentuknya program BUMG di Gampong Kuta Alam dalam hal untuk pemberdayaan masyarakat dapat berkembang menjadi lebih baik. Adapun 4 hal yang dilakukan oleh BUMG Meukuta Alam dalam pemberdayaan masyarakat Kuta Alam yaitu melalui pendanaan modal, pemasaran, penambahan lapangan kerja dan sebagai pemberdayaan UMKM. Sedangkan faktor penghambat yang dihadapi BUMG Meukuta Alam dalam upaya pemberdayaan masyarakat yaitu kompensasi sumber daya manusia masih kurang. Masyarakat yang masih memiliki sikap acuh tak acuh dan mempunyai pemikiran bahwa BUMG Meukuta Alam hanya sebatas milik aparatur gampong tanpa memahami peran, fungsi maupun pengelolaan dari BUMG. Kemudian minimnya anggaran dana. Faktor penghambat lainnya adanya bencana yang tidak terduga berupa wabah penyakit yaitu COVID-19