Analisis Penyelesaian Sengketa Hak Langgeh Jual Beli Tanah Dalam Perspektif Syuf’ah (Studi Di Wilayah Hukum Kabupaten Bireuen)

Chairani, 190102150 (2023) Analisis Penyelesaian Sengketa Hak Langgeh Jual Beli Tanah Dalam Perspektif Syuf’ah (Studi Di Wilayah Hukum Kabupaten Bireuen). Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.

[thumbnail of Analisis Penyelesaian Sengketa Hak Langgeh Jual Beli  Tanah Dalam Perspektif Syuf’ah (Studi Di  Wilayah Hukum Kabupaten Bireuen)] Text (Analisis Penyelesaian Sengketa Hak Langgeh Jual Beli Tanah Dalam Perspektif Syuf’ah (Studi Di Wilayah Hukum Kabupaten Bireuen))
SKRIPSI CHAIRANI FINISH (1).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Salah satu transaksi jual beli yang terjadi di kalangan masyarakat adalah jual beli tanah. Daerah Aceh mempunyai hak langgeh yang berlaku dalam perihal jual beli tanah. Hak Langgeh adalah hak seseorang yang lebih utama dari seorang yang lain untuk mendapatkan kesempatan membeli tanah tetangganya dengan harga yang sama. Meskipun demikian, masih terdapat beberapa kalangan yang masih minim pengetahuan terkait dengan hak langgeh. Permasalahan yang sering terjadi dalam praktik jual beli tanah yang berkaitan dengan hak langgeh ini rawan menyebabkan terjadinya konflik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui penyelesaian sengketa Hak Langgeh jual beli tanah menurut peraturan perundang-undangan di wilayah hukum Kabupaten Bireuen dan perspektif hukum Islam dalam penyelesaian sengketa Hak Langgeh jual beli tanah yang terjadi di wilayah hukum Kabupaten Bireuen. Adapun pendekatan penelitian yang digunakan pendekatan kualitatif, berjenis yuridis empiris. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik lapangan (field research), dengan menggunakan teknik wawancara (interview), observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, penyelesaian sengketa Hak Langgeh jual beli tanah menurut peraturan perundang-undangan di wilayah hukum Kabupaten Bireuen dilakukan dengan melalui peradilan adat dan peradilan agama/umum. Bentuk penyelesaiannya melibatkan para pihak diantaranya aparatur gampong, imuem gampong, dan tuha peut. Kedua, dalam perspektif hukum Islam penyelesaian sengketa hak langgeh dapat dilakukan dengan al-shulh (perdamaian), tahkim (arbitrase), dan wilayat al-qadha’ (kekuasaan kehakiman) dan penyelesaian di wilayah kabupaten Bireuen sesuai dengan hukum Islam. Agar penyelesaian sengketa hak langgeh dilaksanakan dengan lebih kooperatif.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.2 Mu'amalat > 2X4.246 Syuf'ah (Hak diutamakan Dalam Syirkah atau Sepadan Tanah)
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Chairani Ani
Date Deposited: 06 Feb 2024 02:15
Last Modified: 06 Feb 2024 02:15
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/35167

Actions (login required)

View Item
View Item