Peran Pengasuh Dalam Membentuk Karakter Religius Pada Anak Yatim Di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh

Furqan Salihin, 180402082 (2024) Peran Pengasuh Dalam Membentuk Karakter Religius Pada Anak Yatim Di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh. Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Dakwah dan Komunikasi.

[thumbnail of Peran Pengasuh Dalam Membentuk Karakter Religius Pada Anak Yatim Di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh] Text (Peran Pengasuh Dalam Membentuk Karakter Religius Pada Anak Yatim Di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh)
Furqan Salihin, 180402082, FDK, BKI.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (7MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Peran Pengasuh dalam Membentuk Karakter Religius pada Anak Yatim di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh”. Zaman sekarang banyak yang kurang akan kesadaran dirinya sebagai anak panti, seperti telat bangun pagi, selalu membangkang, tidak bisa diatur dan tidak mendengarkan nasihat orang lain., maka peran pengasuh diperlukan agar mereka bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan dan hidup selaras dengan ketentuan Allah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pengasuh dalam membentuk karakter religius pada anak yatim di LKSA, untuk mengetahui faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pengasuh dalam membentuk karakter religius pada anak yatim di LKSA, dan untuk mengetahui pengaruh pembentukan karakter religius pada anak yatim di LKSA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Informan penelitian berjumlah 11 orang. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, peran pengasuh dalam membentuk karakter religius pada anak yatim yaitu perlindungan dari segala bentuk kekerasan dan hukuman fisik (mengawasi anak agar tidak terjadi tindakan bullying dan body shaming), pengaturan waktu anak (menerapkan shalat tepat pada waktunya), dan terakhir membuat aturan, kedisiplinan dan sanksi (menerapkan shalat berjama’ah, tidak membolehkan untuk tidur setelah subuh, dan memberikan sanksi apabila ada anak yang melanggar). Kedua, faktor yang mendukung pengasuh dalam pembentukan karakter religius pada anak yatim yaitu sesama pengurus dan pengasuh saling kerja sama dan searah untuk membina anak-anak, serta dukungan materi dan nasihat dari alumni, masyarakat sekitar dan majelis pembinaan kesejahteraan anak. Adapun faktor penghambatnya yaitu anak- anak susah di bangunkan waktu subuh, ketika anak-anak bermasalah maka pengasuh yang bertanggung jawab, anak yang melanggar peraturan, pergaulan anak-anak di luar LKSA sulit untuk di kontrol, kemudian ada orang luar yang tidak sepakat ketika anak-anak di kasih sanksi. Ketiga, pengaruh pembentukan karakter religius pada anak yatim yaitu anak-anak menjadi pribadi yang lebih baik dalam hal dunia maupun akhirat, shalat tepat waktu, shalat sunah dan shalat berjama’ah, disiplin dan teratur, pandai berceramah, mengaji dan pemulasaran jenazah.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 000 Computer Science, Information and System
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Furqan Salihin
Date Deposited: 02 Feb 2024 02:46
Last Modified: 02 Feb 2024 02:46
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/35201

Actions (login required)

View Item
View Item