Gaya Komunikasi Pustakawan dan Tenaga Perpustakaan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Jaya

Skripsi ini berjudul Gaya Komunikasi Pustakawan dan Tenaga Perpustakaan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh Jaya. Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu bagaimana gaya komunikasi pustakawan dan tenaga perpustakaan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Aceh Jaya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan gaya komunikasi pustakawan dan tenaga perpustakaan saat berkomunikasi dengan pemustaka pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Aceh Jaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dan wawancara. Subjek dalam penelitian ini adalah pustakawan, tenaga perpustakaan dan pemustaka Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Aceh Jaya. Hasil penelitian menunjukkan pustakawan dan tenaga perpustakaan DISPUSIP Aceh Jaya memiliki gaya komunikasi yang berbeda-beda. Pustakawan menggunakan gaya komunikasi dominan, santai, terbuka, atentif, santai, bersahabat dan tepat. Hal ini dilihat dari cara pustakawan menegur dengan sopan setiap pemustaka yang melanggar tata tertib perpustakaan, respon cepat saat ada pemustaka yang membutuhkan informasi, kecakapan dan keakuratan pustakawan saat memberi arahan mengenai pemanfaatan layanan-layanan yang tersedia di perpustakaan serta membangun hubungan baik dengan pemustaka di perpustakaan. Tidak jauh berbeda dengan pustakawan, tenaga perpustakaan DISPUSIP Aceh Jaya juga sering menggunakan gaya komunikasi terbuka, atentif, dan tepat hal ini dilihat dari pengelola perpustakaan terlihat terbuka, penuh perhatian (atentif) dalam menyampaikan informasi ke pemustaka, dan selalu menyampaikan informasi yang rujukannnya jelas dan tepat sehingga informasi yang diberikan jelas tidak mengandung hoax. Namun terkadang pengelola perpustakaan ada juga yang masih bersikap kurang ramah dan marah-marah saat ada pemustaka yang melakukan pelanggaran.