Fakhrurrazi, 121309962 (2018) Penguasaan Aset Gampong Rukoh Oleh Oknum Masyarakat ditinjau menurut Konsep Milk Al-Daulah. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Fakhrurrazi.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (1MB) | Preview
Form B dan Form D.pdf
Download (623kB) | Preview
Abstract
Aset desa merupakan barang milik desa yang berasal dari kekayaan asli milik desa, dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) atau perolehan Hak lainnya yang sah. Setiap penguasaan aset desa untuk kepentingan pribadi tanpa memperdulikan kaidah sosial dan hajat orang banyak merupakan bentuk kesewenangan dan penyelewengan terhadap aset milik desa atau milik negara. Dewasa ini, penyelewengan aset desa dengan menggunakan untuk kepentingan pribadi menjadi sebuah fenomena dan masalah sosial, salah satu fenomena penguasaan aset desa terjadi di Gampong Rukoh. Penelitian ini bertujuan untuk mencari jawaban dari persoalan pokok, yaitu Pertama; mengapa oknum masyarakat Gampong Rukoh menguasai aset desa dan apa saja bentuk penguasaannya. Kedua; Bagaimana ketentuan milk al-daulah terhadap penguasaan aset Gampong Rukoh oleh oknum masyarakat. Adapun metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif analisis melalui data primer yang diperoleh dari penelitian lapangan (field research) dan data sekunder yang diperoleh dari penelitian kepustakaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan masyarakat Gampong Rukoh menguasai perumahan Gampong Rukoh di antaranya mereka menganggap dirinya telah berjasa dalam pembersihan dan pemeliharaan terhadap Perumahan Gampong Rukoh setelah terjadinya kerusakan akibat Tsunami. Terdapat beberapa bentuk penguasaan aset Gampong Rukoh, yaitu masyarakat Gampong Rukoh menguasai perumahan Gampong Rukoh dengan menempati rumah tersebut dan juga menyewakannya kembali kepada pihak lain, selanjutnya masyarakat Gampong Rukoh juga mendirikan bangunan tempat usaha baik untuk tempat usaha sendiri maupun untuk disewakan kepada pihak lain. Penguasaan aset Gampong Rukoh oleh masyarakat Gampong Rukoh tidak dibenarkan di dalam Islam bila ditinjau menurut konsep Milk al-Daulah dalam fikih muamalah. Hal ini dikarenakan tindakan tersebut menzalimi masyarakat Gampong Rukoh secara keseluruhan, membawa kemudharatan, dan membuat lingkungan wilayah gampong menjadi kotor dikarenakan mereka tidak menjaga kebersihan. Dengan demikian penguasaan aset gampong untuk kepentingan pribadi dilarang dalam ajaran Islam. Oleh karena itu aktivitas penguasaan aset gampong seharusnya tidak dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: 1. Dr. Hasanuddin Yusuf Adan, MCL, MA 2. Fakhrurrazi M Yunus, Lc., M |
Uncontrolled Keywords: | Kepemilikan, Aset, Milk Al-Daulah |
Subjects: | 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 307 Komunitas > 307.72 Komunitas Pedesaan |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Fakhrurrazi Ayi |
Date Deposited: | 24 Apr 2018 03:52 |
Last Modified: | 24 Apr 2018 03:52 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/3559 |