Pembentukan Karakter Disiplin Santriwati Di Pesantren Darul Ihsan Labuhan Haji Aceh Selatan

Riza Anisa, 180201205 (2024) Pembentukan Karakter Disiplin Santriwati Di Pesantren Darul Ihsan Labuhan Haji Aceh Selatan. Other thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Riza Anisa, 180201205, FTK, PAI, 082229035619.pdf] Text
Riza Anisa, 180201205, FTK, PAI, 082229035619.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Disiplin menjadi masalah yang paling sering terjadi dalam pembentukan karakter. Masih banyak santriwati Pesantren Darul Ihsan Labuhan Haji Aceh Selatan yang belum mampu menerapkan kedisplinan dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola, pendekatan, metode pembinaan karakter disiplin serta probelmatika dan usaha solutif yang dilakukan oleh Ustadzah dalam Pembinaan karakter disiplin santriwati di Pesantren Darul Ihsan Labuhan Haji Aceh Selatan. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun yang di observasi dalam penelitian ini adalah pola, pendekatan, metode serta problematika dan usaha solutif yang dilakukan oleh ustadzah dalam membina karakter disiplin. Jumlah subyek yang diwawancarai dalam penelitian ini 4 orang, yang terdiri dari 2 orang pembina asrama, 1 dewan guru dan 1 orang santriwati. Data hasil wawancara dan observasi dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola yang digunakan di Pesantren Darul Ihsan ada 2 pola yaitu pola keteladanan dan pola pembiasaan. Pendekatan yang digunakan dalam pembinaan karakter disiplin ada 3 yakni, pendekatan interventif, informatif dan eksperiensial, sedangkan metode yang digunakan ada 2 yakni, metode nasihat dan metode qishash. Problematika yang dihadapi oleh ustadzah dalam pembinaan karakter disiplin yaitu problematika dengan santriwati yakni, belum terbiasa dengan peraturan pesantren dan belum beradaptasi dengan hal-hal baru, solusinya adalah dengan memberikan pemahaman, memberikan fasilitas, memberikan keteladanan serta menerapkan peraturan dengan perlahan-lahan. Problematika dengan orang tua santriwati yakni belum mengerti dengan peraturan-peraturan pesantren, solusinya adalah dengan memberikan pemahaman dan mengadakan pertemuan dengan wali santriwati supaya tetap terjalin kerjasama sama yang baik untuk keberhasilan pembinaan karakter disiplin. Problematika dengan pembina asrama, yakni berbeda pendapat, solusinya adalah dengan berdiskusi agar tidak terjadi kesalahpahaman antara pembina dan dewan guru

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama)
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Riza Anisa
Date Deposited: 27 Feb 2024 02:41
Last Modified: 27 Feb 2024 02:41
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/35701

Actions (login required)

View Item
View Item