Upaya Pemerintah Aceh Besar Dalam Pelestarian Makanan Tradisional Sie Reuboh

Penelitian ini berjudul Upaya Pemerintah Aceh Besar Dalam Pelestarian Makanan Tradisional Sie Reuboh yang merupakan warisan budaya tak benda masyarakat Aceh. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang historis Sie Reuboh, kemudian upaya pemerintah dalam melestarikan Sie Reuboh serta pelestarian Sie Reuboh di masyarakat Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pendekatan kualitatif deskriptif berdasarkan data lapangan dan kepustakaan. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya data yang didapatkan dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor masyarakat Aceh Besar pada zaman dulu membuat Sie Reuboh karena pada saat itu masyarakat Aceh Besar masih berada di dalam perekonomian yang masih rendah sehingga pada saat Mak meugang banyak nya daging yang mengharuskan mereka untuk mengawetkan daging sehingga bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama. Praktik ini berasal dari zaman ketika masyarakat Aceh Besar belum memiliki akses ke teknologi modern atau pendingin yang dapat digunakan untuk menjaga daging tetap segar dalam jangka waktu yang lama. Upaya pemerintah dalam melestarikan Sie Reuboh yaitu, melalui dokumentasi Sie Reuboh, Pembinaan terhadap generasi muda, serta promosi melalui media social dan acara budaya. Pemerintah juga terlibat dalam upaya mengusulkan sertifikat Sie Reuboh sebagai warisan budaya tak benda guna menjaga kualitas dan keaslian Sie Reuboh. keberlanjutan upaya ini dapat memberikan kontribusi positif dalam melestarikan kekayaan kuliner Tradisional Kabupaten Aceh Besar. Adapun terkait pelestarian Sie Reuboh di masyarakat Aceh Besar adalah pada masa sekarang Sie Reuboh sudah disajikan di rumah-rumah makan tradisional khas Aceh Besar salah satunya rumah makan Cut Bit dan juga di acara pesta pernikahan Sie Reuboh juga sudah disajikan sebagai salah satu menu hidangan. Ini menunjukkan bahwa Sie Reuboh telah menjadi lebih dari sekedar makanan tradisi, tetapi meresap kedalam kehidupan sehari-hari masyarakat Aceh Besar. Hal ini memberikan bukti bahwa masyarakat Aceh Besar memandang Sie Reuboh sebagai bagian yang tak terpisahkan dari identittas dan kekayaan budaya mereka sebagai warisan kuliner yang patut dilestarikan dan dinikmati oleh generasi saat ini dan yang akan datang.