Pengaruh Faktor Fisik Lingkungan Terhadap Struktur Komunitas Cacing Tanah Di Kawasan Kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh Sebagai Referensi Mata Kuliah Ekologi Hewan

Cacing tanah dipengaruhi oleh faktor lingkungan yaitu faktor abiotik dan biotik. Observasi awal yang telah dilakukan di Kampus UIN Ar-Raniry terdapat vegetasi yang beranekaragam seperti kawasan ruang terbuka hijau yang dihuni beragam tumbuhan dan kawasan yang digunakan untuk bangunan/gedung. Kawasan bangunan/ gedung yang banyak digunakan di lahan kampus dapat menyebabkan permasalahan lingkungan diantaranya kualitas atau kuantitas ruang terbuka hijau yang dapat mengurangi komunitas keberadaan cacing tanah di kawasan tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh faktor fisik-kimia lingkungan terhadap struktur komunitas cacing tanah, mengidentifikasi jenis cacing tanah yang ditemukan dan untuk menganalisis hasil uji kelayakan output dari penelitian faktor fisik lingkungan terhadap struktur komunitas cacing tanah di kawasan kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan teknik purpove sampling. Hasil penelitian kondisi lingkungan kawasan kampus UIN Ar-Raniry secara umum berpengaruh terhadap komunitas cacing tanah dilihat dari faktor abiotik (fisik-kimia lingkungan) yang diukur begitu juga faktor biotik. Struktur komunitas cacing tanah dilihat dari indeks keanekaragaman (H’) sebesar 0,350, kemerataan (E) sebesar 0,517, dominasi (C) sebesar 0,711 dan kesamaan komunitas (Cs) berkisar 67% sampai 100%. Hasil uji kelayakan booklet diperoleh persentase 86,5 % dengan kategori sangat layak untuk dijadikan referensi mata kuliah Ekologi Hewan.