Peran Keluarga Dalam Proses Bimbingan Pemulihan Traumatik Anak Korban Pelecehan Seksual Studi Di P2TP2A Rumoh Putroe Aceh

Muhammad Fajryansyah, 160404056 (2024) Peran Keluarga Dalam Proses Bimbingan Pemulihan Traumatik Anak Korban Pelecehan Seksual Studi Di P2TP2A Rumoh Putroe Aceh. Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Dakwah dan Komunikasi.

[thumbnail of Peran Keluarga Dalam Proses Bimbingan Pemulihan Traumatik Anak Korban Pelecehan Seksual Studi Di P2TP2A Rumoh Putroe Aceh] Text (Peran Keluarga Dalam Proses Bimbingan Pemulihan Traumatik Anak Korban Pelecehan Seksual Studi Di P2TP2A Rumoh Putroe Aceh)
Muhammad Fajryansyah, 160404056, FDK, PMI.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (8MB)

Abstract

Kekerasan seksual merupakan suatu perlakuan yang terjadi dengan cara pemaksaan yang tidak wajar sehingga menyebabkan psikologis atau bekas pada fisik yang mengalaminya. Pada prinsip prilaku demikian tergolong tindakan yang tidak manusiawi. Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan Dan Anak Rumoh Putroe Aceh merupakan lembaga yang memiliki kewenangan atas permasalahan yang bersangkutan pada perampasan hak-hak kemanusian yang ada pada kaum perempuan dan anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian bersifat deskriptif, Informan dalam penelitian ini terdiri dari dari pihak P2TP2A, orang tua korban.. Teknik pengumpulan data yang dilakukan terdiri dari oberservasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menujukan bahwa P2TP2A telah melakukan proses tindak lanjut terhadap anak yang mengalami tindak kekerasan. Namun demikian hasil ini belum maksimal karna terkendala oleh jumlah staf yang masih terbatas pada unit P2TP2A dan bentuk kelembagaan yang harus di ubah menjadi UPTD. Hambatan lainnya timbul karena belum ada kerjasama seluruh gampong-gampong yang ada, untuk penempatan pengawas khusu untuk kekerasan terhadap anak. Selain pada staf, hambatan juga muncul pada orang tua korban beserta keluarga, kurangnya pengetahuan dalam kasus tersebut, sehingga anak tidak terurus hingga mengalami trauma. Dengan demikian pentingnya bagi P2TP2A untuk melakukan kerja sama terhadap geuchik di tiap-tiap gampong, agar P2TP2A dapat menjangkau secara lebih luas terkait kasus ini, sehingga dapat mengurangi angka kekeresan seksual terhadap anak di Kota Banda Aceh.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 000 Computer Science, Information and System
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Muhammad Fajiryansyah Rian
Date Deposited: 08 Mar 2024 03:19
Last Modified: 08 Mar 2024 03:19
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/36025

Actions (login required)

View Item
View Item