Analisis Persaingan Usaha Pada Bengkel Motor Di Kecamatan Darussalam Dalam Perspektif Akad Ijārah ‘Alā al ‘Amāl

Dalam Islam pelayanan jasa pada bengkel motor menggunakan akad ijārah ‘alā al ‘amāl, yaitu Transaksi upah mengupah atas suatu jasa dalam waktu tertentu melalui pembayaran sewa atau imbalan jasa. Perbedaan harga upah yang diberikan berdampak pada keuntungan yang diperoleh pihak bengkel, sehingga semakin ketat persaingan usaha antar bengkel untuk memperoleh keuntungan. Persaingan yang semakin ketat tersebut dapat dilihat dari semakin banyaknya tempat bengkel motor yang bermunculan di Kecamatan Darussalam. Dikhawatirkan akan muncul persaingan usaha yang tidak sehat dan tidak sesuai dengan akad ijārah ‘alā al ‘amāl sebagaimana mestinya. Skripsi ini bertujuan untuk meneliti bagaimana konsep persaingan usaha pada akad ijārah ‘alā al ‘amāl dalam fikih muamalah, bagaimana pelayanan jasa dan penjualan produk pada bengkel motor di Kecamatan Darussalam, dan bagaimana persaingan usaha pada bengkel motor di Kecamatan Darussalam menurut perspektif akad ijārah ‘alā al ‘amāl. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif analisis, teknik pengumpulan data berupa data lapangan dari hasil wawancara dengan pemilik bengkel dan data kepustakaan dari angket, buku, jurnal, makalah terkait dengan konsep persaingan usaha dalam akad ijārah ‘alā al ‘amāl. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa prosedur pelayanan jasa pada bengkel motor yang dimulai dari tahap pemeriksaan, perbaikan, dan pembayaran telah sesuai dengan akan ijarāh ‘alā al ‘amāl dan meskipun terdapat perbedaan harga jual jasa atau barang diantara bengkel yang ada di kecamatan Darussalam, tidak menjadikan hal tersebut sebagai persaingan yang mengindikasikan tidak sehat. Dalam perspektif akad ijarāh ‘alā al ‘amāl, persaingan usaha pada bengkel motor di kecamatan Darussalam termasuk kepada persaingan usaha yang sesuai dengan syari’at (al-munāfasah at-tijāriyyah al-masyrū’ah).