Manajemen Humas Dalam Penerapan Syariat Islam Di SMA Keberbakatan Olahraga Negeri Aceh

Manajemen humas merupakan komunikasi dua arah antara organisasi dengan khalayak banyak dalam aspek timbal balik untuk mendukung fungsi dan tujuan manajemen dengan meningkatkan pembianan kerja sama serta pemenuhan kepentingan bersama. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan manajemen humas, konstribusi pelaksanaan manajemen humas serta peluang dan tantangan manajemen humas dalam penerapan syariat Islam di SMA Keberbakatan Olahraga Negeri Aceh. Peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif, merupakan penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan perilaku yang diamati dari fenomena yang terjadi. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMA Keberbakatan OlahragaNegeri Aceh yang beralamat di Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Kec. Banda Raya, Kota Banda Aceh, Prov. Aceh. Adapun sumber data dalam penelitian ini yaitu Data primer berupa hasil wawancara dengan informan penelitian dan data sekunder didapat dari rujukan seperti buku,jurnal, artikel, hasil penelitian dan kajian lainnya yang bisa di jadikan referensi terkait penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dalam penelitian ini sesuai dengan perencanaan melalui persiapan SDM dan penyususnan program kerja. Selanjutnya, humas bertanggung jawab pada capaian target jumlah peserta didik yang harus selalu mengalami peningkatan di setiap tahunnya. Kegiatan strategisnya adalah melakukan pemasaran melalui iklan di website dan media sosial, melaksanakan kegiatan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) dengan melibatkan semua unit yang ada di sekolah, melakukan kunjungan dengan program Home visit, School visit, dan silaturrahim ke masyarakat, melakukan kegiatan kemasyarakatan seperti takziyah, bakti sosial, dan kegiatan Idul Qurban, peringatan hari besar Islam (PHBI), melaksanakan publikasi layanan Pendidikan, non-pendidikan, dan fasilitas, serta melibatkan masyarakat pada program pembangunan dan pengembangan sekolah. Kontribusi pelaksanaan manajemen Humas berdampak positif pada pihak internal dan eksternal. Pihak internal meliputi Kepala sekolah, Waka Humas, lembaga, tim humas, satuan Pendidikan, dan Guru/SDM. Sedangkan pihak eksternal terdiri dari peserta didik, orang tua/wali siswa, komite sekolah dan masyarakat. Faktor peluang manajemen humas yaitu adanya dukugan pemerintah dan dukungan masyarakat sehingga dapat membantu mempublikasikan prestasi- akademik mapun non akademik. Adapun tantangan diantaranya: 1) Tugas ganda sebagai guru dan waka humas, 2) Keterbatasan anggaran, 3) Keterbatasan sarana dan prasarana bidang kehumasan.