Peran Aparatur Gampong Dalam Meminimalisir Terjadinya Penyimpangan Nilai-Nilai Syari’at Islam (Studi Di Gampong Beurawe Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh)

Rika Sauma Dewi, 190402072 (2024) Peran Aparatur Gampong Dalam Meminimalisir Terjadinya Penyimpangan Nilai-Nilai Syari’at Islam (Studi Di Gampong Beurawe Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh). Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Dakwah dan Komunikasi.

[thumbnail of Peran Aparatur Gampong Dalam Meminimalisir Terjadinya Penyimpangan Nilai-Nilai Syari’at Islam (Studi Di Gampong Beurawe Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh)] Text (Peran Aparatur Gampong Dalam Meminimalisir Terjadinya Penyimpangan Nilai-Nilai Syari’at Islam (Studi Di Gampong Beurawe Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh))
Rika Sauma Dewi, 190402072, FDK, BKI.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (44MB)

Abstract

Gampong Beurawe merupakan percontohan penerapan Syari’at Islam di Kota Banda Aceh. Namun masih terdapat beberapa permasalahan mengenai penyimpangan nilai-nilai Syari’at Islam yang dilakukan oleh Masyarakat Gampong Beurawe seperti cara berpakaian yang belum sesuai dengan Syari’at Islam, melakukan judi online dan mengkonsumsi minuman yang memabukkan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui peran aparatur dalam meminimalisir terjadinya penyimpangan nilai-nilai Syari’at Islam di Gampong Beurawe, (2) untuk mengetahui faktor penghambat dalam meminimalisir terjadinya penyimpangan nilai-nilai Syari’at Islam di Gampong Beurawe. Jenis penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Dengan menggunakan teknik purposive sampling. subjek penelitian berjumlah 13 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan wawancara. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, aparatur Gampong sudah menjalankan perannya sesuai dengan tugasnya dan kewajibannya sebagai aparatur Gampong serta sesuai dengan qanun dan reusam Gampong, peran yang dilakukan dalam meminimalisir penyimpangan nilai-nilai Syari’at Islam yaitu dengan membuat reusam Gampong yang terdiri dari reusam rumah kos, reusam hiburan dan permainan, membuat kegiatan sosialisasi yang berkaitan dengan Syari’at Islam, membuat himbauan/seruan tentang larangan Syari’at Islam, tidak membenarkan untuk bermain batu dam dan domino dibeberapa warung kopi, larangan adanya bilyar di Gampong Beurawe serta membuat penjagaan malam dan siang oleh satlinmas, babinsa dan bhabinkamtibmas. Faktor-faktor yang menjadi penghambat dalam meminimalisir penyimpangan nilai-nilai Syrai’at Islam yaitu (1) kekurangan anggaran dalam pembuatan kegiatan, (2) tidak sanggup mengkoordinir seluruh tamu yang datang karena Beurawe luas, (3) kurangnya kesadaran masyarakat terhadap peraturan-peraturan Syari’at Islam, (4) pendatang baru yang tidak melapor, (5) kurang menghiraukan mengenai batasan jam bertamu, (6) kurangnya kemauan dari anggota pemuda Gampong Beurawe dalam terlibatnya penjagaan keamanan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 000 Computer Science, Information and System
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Rika Sauma Dewi
Date Deposited: 22 May 2024 03:13
Last Modified: 22 May 2024 03:13
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/36805

Actions (login required)

View Item
View Item