Penerapan Metode Sam'iyyah Syafahiyyah Menggunakan Interactive Powerpoint Untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak Siswa (Studi Eksperimen Di MTsN 4 Aceh Selatan)

Berdasarkan observasi di MTsN 4 Aceh Selatan, peneliti menemukan permasalahan bahwa sebagian besar siswa tidak mampu menyimak tuturan bahasa Arab dengan baik, fenomena ini terjadi karena sulitnya materi pembelajaran, dan sebagian besar siswa tidak menguasainya. kosa kata baru atau lama. Pada kenyataannya guru masih menggunakan metode lama, tidak menggunakan metode atau media dalam mengajarkan keterampilan menyimak, fenomena tersebut membuat siswa merasa lelah dan mengantuk, serta tidak peduli dengan materi karena kurangnya pemahaman di dalamnya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keefektifan penerapan metode sam’iyyah syahiyyah dengan menggunakan Power Point Interaktif dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam menyimak dan untuk mengidentifikasi respon siswa pada penerapan metode sam’iyyah syahiyyah dengan menggunakan Power Point Interaktif. untuk meningkatkan kemampuan mendengarkan dengan MTsN 4 Aceh Selatan. Adapun metode penelitian yang digunakan peneliti adalah pendekatan eksperimen dengan desain awal berupa one group design (One Group Pre-test Post-test Design). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa MTsN 4 Aceh Selatan yang berjumlah 340 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas satu (1) sebanyak 30 siswa. Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes dan observasi. Dan penggunaan analisis data dari hasil pre-test dan post-test dalam tes (Paired Samples Test) dengan menggunakan program statistik yang disebut “SPSS 25”. Adapun dari hasil penelitian, penerapan metode sam’iyyah syafahiyyah dengan menggunakan Power Point Interaktif efektif untuk meningkatkan kemampuan menyimak siswa. Terbukti dengan nilai uji (Paired Samples Test) diperoleh tingkat signifikansi Sig (2-tailed) 0,000 yang lebih kecil dari nilai tingkat signifikansi 0,05 yang menunjukkan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak.