Pengembangan Media Video Berbasis Pawtoon Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas V MIN 4 Nagan Raya

Keterbatasan ketersediaan media pembelajaran serta kurangnya media bervariatif yang ada di sekolah sangatlah mempengaruhi proses pembelajaran siswa. Sedangkan dilihat dari gaya belajar siswa kelas V MIN 4 Nagan Raya cenderung mengikuti gaya belajar audio visual, artinya siswa dapat belajar dengan maksimal jika adanya media pembelajaran berbasis audio visual. Salah saatu media yang dapat dikembangkan yaitu media pembelajaran berbasis powtoon. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui pengembangan desain media pembelajaran berbasis powtoon pada pelajaran IPA kelas V MIN, (2) mengetahui hasil uji kelayakan media pembelajaran berbasis powtoon mata pelajaran IPA kelas V MIN, (3) mengetahui respon siswa kelas V terhadap media pembelajaran berbasis powtoon pada mata pelajaran IPA di kelas V MIN 4. Jenis Penelitian ini adalah Research and Development, yang menggunakan model 4D dengan tahapan yaitu Define (pendefenisian), Design (perancangan), Develop (pengembangan) dan Desseminate (penyebaran). Instrumen penelitian berupa lembar validasi ahli media, lembar validasi ahli materi, angket respon guru dan angket respon siswa. Hasil penelitian menunjukkan (1) hasil validasi media diperoleh skor 100% dengan kategori sangat layak (2) hasil validasi materi diperoleh skor 77% dengan kategori layak, (3) hasil validasi media oleh guru diperoleh skor 100% dan validasi materi oleh guru dengan diperoleh skor 77,77% dengan kategori sangat layak dan (4) hasil respon guru dengan skor 100% dengan kategori sangat layak dan hasil respon siswa dengan presentase 100% dengan kategori sangat layak. Berdasarkan hasil data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa pengembangan media video berbasis powtoon pada materi organ tubuh pada manusia kelas V MIN 4 Nagan Raya sangat layak digunakan