Analisis Sinergitas Pentahelix Terhadap Pengembangan Desa Wisata Halal di Aceh Besar (Kajian Di Desa Lubuk Sukon, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar)

Desa Lubuk Sukon di Aceh Besar, mayoritas beragama Islam, menawarkan pariwisata halal dan dalam perkembangannya membutuhkan dukungan pemerintah, swasta, akademisi, masyarakat, dan media (sinergi pentahelix). Setelah vakum 2016-2019, pada akhir 2019 desa direvitalisasi melalui kelompok sadar wisata dan promosi media sosial. Masyarakat menyediakan kuliner tradisional, homestay, dan produk UMKM. Meski belum ada regulasi khusus terkait wisata halal, desa bekerja sama dengan akademisi untuk merancangnya. Penelitian ini bertujuan menganalisis sinergi pentahelix, faktor penghambat dan pendorong, serta strategi pengembangan desa wisata halal. Informan termasuk dosen, pelaku UMKM, ketua POKDARWIS, media, Disbudpar, Disparpora, dan pemerintah desa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan sinergi aktor pentahelix, meskipun komunikasi belum optimal. Terdapat faktor pendorong dan penghambat baik eksternal maupun internal dalam pengembangan desa wisata. Strategi meliputi sosialisasi, visioning, identifikasi potensi, perancangan, dan penyusunan SOP sesuai syariat Islam