Raihan Maghfirah, 221006023 (2024) Perilaku Menyakiti Diri Sendiri (Self Harm) Kajian Sudut Pandang Al-Qur'an. Masters thesis, UIN ar-Raniry Banda Aceh.
![[thumbnail of Menyelesaikan Permasalahan Perilaku Self Harm]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
TESIS_RAIHAN MAGHFIRAH_221006023.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh maraknya fenomena para remaja maupun dewasa muda melakukan tindakan asusila berlawanan dengan moral yaitu perilaku menyakiti diri sendiri atau self-harm. Secara ideal manusia harus selalu menjaga dan memelihara diri baik dari segi psikologi, jasmani, dan rohani. Demikianlah tuntunan Alquran dan sunnah Rasulullah Saw. Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji bagaimana argumentasi Alquran terhadap perilaku self-harm dan penafsirannya, mencari faktor penyebab munculnya perilaku self-harm menurut Alquran serta solusi yang tepat dengan meng-kontekstualisasikannya sesuai kehidupan masyarakat modern saat ini.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan studi kepustakaan (library reseacrh). Metode yang digunakan yaitu metode maudhu’i sebagai langkah penelitian lebih lanjut dengan mengumpulkan ayat yang berkenaan pada satu tema berdasarkan kata kunci yang relevan, kemudian mencari korelasi antar ayat, asbabun nuzul, serta dalil-dalil lain yang mendukung kepada penafsiran. Data yang ditemukan akan diuraikan secara deksriptif dan dianalisis melalui pendekatan bayani. Semiotika, nafsio-analisis, dan sosio-analisis.
Hasil yang ditemukan Alquran merespon dan mendeskripsikan perilaku ke dalam lima ayat utama yaitu perbuatan yang zalim (QS. Yunus: 44), Manusia sebagai aktor utama (QS. al-Baqarah: 195), adanya pergulatan psikologis (QS. Fatir: 8), pergulatan jiwa (QS. Yusuf: 85-87), bentuk tingkah laku negatif (QS. al-Kahf: 45). Adapun faktor pendorong dapat dilihat dari dua segi yaitu eksternal seperti dipengaruhi oleh penyelewengan fungsi akal (QS. Yunus: 44), putus asa dan pesimisme (QS. Rum: 36), ketakutan (QS. al-Baqarah: 155), dan gejolak nafsu (QS. Yusuf: 53, QS. Qiyamah: 1-2). Adapun faktor internal seperti eksistensi keluarga (QS. Taghabun: 14-15), pergaulan (QS. al-Furqan: 27-28), dan pengaruh syaithan (QS. al-An’am: 129). Solusi Alquran ialah dengan melakukan refleksi diri (QS. al-Hasyr: 18-19), Membangun etensitas spiritual (QS. al-Ankabut: 69), dan konseling Qurani (QS. Yunus: 57). Penelitian ini penting dilakukan sebagai bahan evaluasi dan pembenahan diri dalam menghadapi gejolak perilaku self-harm tersebut. Harapan kedepannya akan menjadi sebuah acuan dasar penelitian yang dikembangkan serta dapat dijadikan sebaga wadah jalan keluar bagi masalah kehidupan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 100 Philosophy and Psychology > 150 Psychology (Psikologi/Ilmu Jiwa) 100 Philosophy and Psychology > 170 Ethics, Moral Philosophy (Etika dan Filsafat Moral) 200 Religion (Agama) 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X1 Al-Qur'an dan ilmu yang berkaitan 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X1 Al-Qur'an dan ilmu yang berkaitan > 2X1.1 Ilmu-ilmu Al-Qur'an 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X1 Al-Qur'an dan ilmu yang berkaitan > 2X1.3 Tafsir Al-Qur'an 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X1 Al-Qur'an dan ilmu yang berkaitan > 2X1.3 Tafsir Al-Qur'an > 2X1.31 Ilmu Tafsir 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X5 Akhlak dan Tasawuf > 2X5.1 Akhlak 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X5 Akhlak dan Tasawuf > 2X5.1 Akhlak > 2X5.11 Akhlak berdasarkan Naqli |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Depositing User: | Raihan Maghfirah |
Date Deposited: | 27 Aug 2024 03:25 |
Last Modified: | 27 Aug 2024 03:25 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/38350 |