Qarimatul Ulfa, 200402042 (2024) Urgensi Penerapan Aktivitas Keagamaan Dalam Alokasi Dana Gampong Untuk Mengembangkan Potensi Diri Remaja (Studi di Gampong Cot Lhok, Kec. Montasik, Kab. Aceh Besar). Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.
Cover upa_merged.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (3MB)
Abstract
Remaja merupakan sosok penurus bangsa yang memiliki potensi yang sangat hebat. Namun permasalahan yang terjadi pada remaja saat ini yaitu minimnya pengetahuan mereka dalam dalam mencari, menggali, dan mengoptimalkan potensi yang mereka miliki. Dalam hal ini pengalokasian dana Gampong yang baik untuk aktivitas keagamaan dalam mengembangkan potensi diri remaja sangatlah penting, dapat dilihat dari salah satu tujuan pengalokasian ADG yaitu untuk meningkatkan pengalaman nilai-nilai keagamaan, sosial budaya dalam rangka mewujudkan peningkatan sosial. Adapun tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana bentuk aktivitas keagamaan di Gampong Cot Lhok, Kec. Montasik, Kab. Aceh Besar, untuk mengetahui berapa persen pengalokasian dana Gampong untuk aktivitas keagamaan dalam mengembangkan potensi diri remaja, dan untuk mengetahui apa saja faktor penghambat dalam penerapan aktivitas keagamaan untuk mengembangkan potensi diri remaja di Gampong Cot Lhok, Kec. Montasik, Kab. Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengambilan objek data dalam penelitian ini memakai teknik purposive sampling dengan subjek dari penelitian ini yaitu keuchik, bendahara, sekretaris, dan 9 remaja di Gampong Cot Lhok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Bentuk aktivitas keagamaan yang menonjol di Gampong Cot Lhok yaitu memperingati hari besar islam dan pengajian rutin pada setiap malam selasa. (2) Pengalokasian dana Gampong untuk aktivitas keagamaan dalam mengembangkan potensi diri remaja di Gampong Cot Lhok senilai 7,69% dari dana yang didapatkan Gampong. (3) Dalam penerapan aktivitas keagamaan ini terdapat faktor penghambat yaitu: faktor internal yang menunjukkan kurangnya kesadaran diri, minat dalam beragama, kurang kepercayaan diri remaja untuk berkumpul, pembagian waktu yang kurang maksimal, dan faktor ekstrenal kurangnya perhatian dari aparat Gampong terhadap aktivitas keagamaan remaja, kurangnya kesempatan untuk berpartisipasi dalam setiap aktivitas di Gampong, penggunaann handphone yang berlebihan, remaja yang sibuk dengan aktivitasnya, lingkungan pertemanan remaja, dan lingkungan tempat tinggal.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X7 Filsafat dan Perkembangan > 2X7.2 Dakwah > 2X7.23 Materi Dakwah |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam |
Depositing User: | Qarimatul Ulfa Qarimatul Ulfa |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 01:57 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 01:57 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/38573 |