Pendidikan Seks Anak Usia Dini Good Touch and Bad Touch di PAUD FBA Nizamiya Banda Aceh

Maraknya kasus kekerasan pada anak karena kurangnya pembelajaran pendidikan seks dari sejak dini. Selain orang tua, guru selaku pendidik juga dapat menerapkan pembelajaran pendidikan seks kepada anak yaitu dengan mengajarkan anatomi tubuh, menutup aurat, perbedaan laki-laki dan perempuan dan mengenalkan good touch dan bad touch. Di Banda Aceh terdapat 1 sekolah yang sudah mendapatkan standarisasi TARA oleh Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yaitu PAUD FBA Nizamiya. Sekolah ini sudah menerapkan pengajaran pendidikan seks pada anak umur 4-6 tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pendidikan seks anak usia dini good touch and bad touch di PAUD FBA Nizamiya Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Subjek penelitian adalah 2 orang guru kelas B1 dan B2. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan observasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan guru di PAUD FBA Nizamiya sudah menerapkan pendidikan seks kepada anak, dimulai dengan mengenalkan cara menutup aurat, perbedaan laki-laki dan perempuan, sentuhan baik dan sentuhan tidak baik. Guru mengenalkan kepada anak cara menutup aurat dengan mengulang hadist menutup aurat setiap kali anak menunjukkan auratnya. Sentuhan baik dan sentuhan tidak baik tidak diajarkan secara khusus tetapi hanya pada waktu tertentu. Sentuhan baik dan sentuhan tidak baik diajarkan melalui nyanyian, dan disampaikan ketika anak berbuat tidak sopan dengan menyentuh bagian tubuh pribadi temannya.