Hubungan Sabar dan Shalat Dalam al-Qur'an

Rahmad Azmi, 341002904 (2017) Hubungan Sabar dan Shalat Dalam al-Qur'an. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Membahas tentang Hubungan Sabar dan Shalat]
Preview
Text (Membahas tentang Hubungan Sabar dan Shalat)
Rahmad Azmi.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of Form B dan Form D.pdf]
Preview
Text
Form B dan Form D.pdf

Download (728kB) | Preview

Abstract

Shalat merupakan amalan yang paling penting bagi seorang muslim setelah persaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah SWT dan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah hamba dan utusan-Nya. Dalam al-Qur’an, kata shalat dengan berbagai bentuknya disebutkan sebanyak lebih kurang 99 kali. Selain itu, ada 2 ayat yang mana kata shalat berdampingan penyebutannya dengan kata sabar. Bahkan dalam kedua ayat ini, kata sabar disebutkan lebih dulu dari pada kata shalat. Kedua ayat itu terdapat dalam surah al-Baqarah ayat 45 dan 153.Pada kedua ayat ini, Allah SWT memerintahkan kita untuk memohon pertolongan kepada-Nya dengan sabar dan shalat. Dari pernyataan ini, mengandung isyarat bahwa di dalam sabar dan shalat ada sesuatu yang luar biasa sehingga bisa dijadikan sarana untuk menggapai pertolongan-Nya. Disamping itu, dari segi penyebutannya yang beriringan, memberi kesan bahwa antara keduanya terdapat hubungan yang erat. Hal inilah yang menjadikan penulis tertarik untuk mendalaminya.Adapun yang menjadi pokok permasalahan dari latar belakang di atas adalah apa saja makna sabar dan shalat yang ada di dalam al-Qur’an serta bagaimana hubungan yang terdapat di antara keduanya. Penelitian ini menggunakan metode mauḍu῾i, yaitu dengan cara menghimpun ayat-ayat al-Qur’an yang mempunyai maksud yang sama dalam arti sama-sama membicarakan satu topik masalah dan menyusunnya berdasar kronologi serta sebab turunnya ayat-ayat tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna sabar dalam al-Qur’an adalah menahan atau mengendalikan diri yang bentuknya ada tiga macam, yaitu sabar dalam menghadapi musibah, sabar dari melakukan perbuatan maksiat, dan sabar dalam menjalankan keta’atan kepada Allah SWT. Makna shalat adalah do’a dan suatu amal yang terdiri dari bacaan-bacaan dan gerakan-gerakan yang dimulai dari takbir dan diakhiri dengan salam dengan syarat dan rukun tertentu. Adapun hubungan antara keduanya yaitu sama-sama sebagai sarana untuk menggapai pertolongan Allah SWT dan keduanya juga merupakan sebagai ibadah yang terberat.Adapun sabar merupakan ibadah hati yang paling berat, sedangkan shalat merupakan ibadah badaniah yang paling berat.Jadi, berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa sabar dan shalat merupakan kebutuhan bagi siapa saja yang ingin mendapatkan kesuksesan yang ingin diraihnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Dr. Abdul Wahid, M.Ag 2. Nurlaila, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Sabar, Shalat, Tashabbur, Ishthibar
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.1 Ibadah > 2X4.12 Shalat
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Rahmad Azmi
Date Deposited: 06 Jun 2018 04:46
Last Modified: 06 Jun 2018 04:46
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/4038

Actions (login required)

View Item
View Item