Perbedaan Teknik Konseling Cognitive Behavior Therapy dengan Konseling Islam dalam Penanganan Sifat Sombong

Norhasida Binti Norhisam, 140402168 (2018) Perbedaan Teknik Konseling Cognitive Behavior Therapy dengan Konseling Islam dalam Penanganan Sifat Sombong. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Membahas tentang Sifat Manusia]
Preview
Text (Membahas tentang Sifat Manusia)
Norhasida Binti Norhisam.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of Membahas tentang Sifat Manusia]
Preview
Text (Membahas tentang Sifat Manusia)
Form B dan Form D.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (410kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul “Perbedaan Teknik Konseling Cognitive Behavior Therapy Dengan Konseling Islam Dalam Penanganan Sifat Sombong” Penelitian ini bertujuan untuk memahami perbedaan antara teknik konseling cognitive behavior therapy dengan Konseling Islam dalam menangani sombong. Sombong biasa diartikan dengan arogansi. Arogansi merupakan suatu kondisi mental yang menyebabkan kekaguman terhadap diri sendiri yang berlebihan dan keangkuhan terhadap orang lain dalam perkataan maupun perbuatan, ini adalah karakter tidak terpuji dan pengaruhnya kepada tingkah laku manusia. Penelitian ini berusaha menjawab tentang; (1) Bagaimana teknik konseling cognitive behavior therapy menawarkan penanganan sifat sombong? (2) Bagaimana teknik konseling Islam menawarkan penanganan sifat sombong? (3) Apa perbedaan antara teknik konseling cognitive bheavior therapy dengan teknik konseling Islam dalam penanganan sifat sombong? Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian kepustakaan (library research). Selain itu, teknik pengumpulan data adalah berbagai cara yang digunakan untuk mengumpulkan data, menghimpun, mengambil atau menjaring data penelitian. Hasil penelitian yang telah dilakukan terdapat perbedaan antara teknik konseling cognitive behavior therapy dengan teknik konseling Islam dalam melakukan penanganan sombong yaitu pada teknik (1) Desensitisasi sistematis, digantinya respons relaksasi dengan membayangkan hal-hal yang positif yaitu perilaku rendah diri sangat diterima oleh banyak orang, sedangkan dalam konseling Islam cara merelaksasi adalah dengan merenung tentang sifat-sifat yang membinasakan. (2) Konseling cognitive behavior therapy, menantang keyakinan irrasional dengan mengarahkan pemikiran menantang pikiran bahwa sifat sombong adalah perilaku yang salah dengan menunjukkan kepribadian narsistik salah dan perlu dijauhi oleh siapapun sedangkan dengan teknik konseling Islam dalam pengarahan ini fakta dijelaskan berdasarkan panduan hidup seorang muslim yaitu berdasarkan al-Quran dan hadis. (3) Teknik role play bermain peran dalam cognitive behavior therapy, konselor dan klien saling berperan mengatasi situasi yang dianggap sulit dan menakutkan yakni orang narsistik cemas dan takut pada perilaku merendah diri. Dalam teknik ini konselor akan membuka wawasan klien untuk berperilaku rendah. Adapun dalam konseling Islam adalah klien terus diuji dengan beberapa pengujian, yang merupakan bukti bahwa klien itu sudah terhindar dari sifat sombong.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : 1. Drs. Mahdi NK,M Kes; 2. Drs. Umar Latif, M.A
Uncontrolled Keywords: Teknik, Sombong, Cognitive Behavior Therapy, dan Konseling Islam
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X7 Filsafat dan Perkembangan > 2X7.3 Pendidikan > 2X7.32 Tingkat Ibtidaiyah dan bustanul athfal/taman kanak-kanak > 2X7.3204 Bimbingan dan Penyuluhan
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Norhasida Binti Norhisam
Date Deposited: 27 Sep 2018 05:02
Last Modified: 27 Sep 2018 05:02
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/5022

Actions (login required)

View Item
View Item