Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Team Assisted Individualization dan Gaya Kognitif terhadap Hasil Belajar pada Materi Kelarutan Garam di SMA Negeri 1 Indrapuri

Kurangnya variasi dalam penerapan model pembelajaran menyebabkan siswa mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan pembelajaran. Model pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization merupakan salah satu model pembelajaran yang mempermudah proses pembelajaran khususnya pada materi yang memerlukan perhitungan. Gaya kognitif merupakan karakteristik seorang siswa yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif TAI dan gaya kognitif terhadap hasil belajar dan mengetahui respon siswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif TAI pada materi kelarutan garam di SMA Negeri 1 Indrapuri. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, rancangan penelitian yang digunakan yaitu eksperimen. Sampel penelitian adalah siswa kelas XI IPA 2 dengan 24 orang siswa. Hasil uji normalitas untuk gaya kognitif field independent dan gaya kognitif field dependent berturut-turut adalah 0,133 dan 0,200, nilai signifikansi uji homogenitas adalah 0,320 serta nilai signifikansi uji-t independen adalah 0,0005 sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa dengan gaya kognitif field independent lebih tinggi dari pada hasil belajar siswa yang memiliki gaya kognitif field dependent jika diajarkan dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif TAI pada materi kelarutan garam di SMA Negeri 1 Indrapuri. Hasil respon siswa yaitu 83,643 % yang menunjukkan bahwa siswa tertarik belajar dengan model pembelajaran kooperatif TAI pada materi kelarutan garam.