Persepsi Perempuan tentang Penerapan Busana Muslimah di Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang

Asmaul Husna, 140404051 (2018) Persepsi Perempuan tentang Penerapan Busana Muslimah di Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Membahas tentang Busana Muslimah]
Preview
Text (Membahas tentang Busana Muslimah)
Asmaul Husna.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of Membahas tentang Busana Muslimah]
Preview
Text (Membahas tentang Busana Muslimah)
Form B dan Form D.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (658kB) | Preview

Abstract

Busana yang dipakai seseorang menunjukkan identitas diri dan identitas social orang tersebut. Busana yang dipakai oleh masyarakat Aceh umumnya busana muslim dan muslimah. Busana muslimah menunjukkan kepada identitas social wanita sebagai muslimah. Akan tetapi, kenyataannya ada perempuan yang menilai pakaian adalah sebatas penutup tubuh saja, apapun bentuknya sama saja. Tentu tidak halnya dengan pakaian muslimah, karena harus memenuhi aturan tertentu dalam memakainya, tidak sembarang pakai. Oleh karena memunculkan beragam persepsi tentang busana muslimah bagi perempuan yang memakainya, baik yang memakai busana muslimah dengan benar atau tidak, sehingga memunculkan beragam model busana, yang ditunjukkan sebagai busana muslimah. Beragam persepsi ini juga terjadi pada masyarakat Kecamatan Manyak Payed kabupaten Aceh Tamiang. Dari masalah tersebut, maka muncul 3 pertanyaan yang perlu dijawab melalui penelitian. Penelitian ini mencoba untuk menkaji tentang ragam persepsi tersebut, dengan menjawab pertanyaan berikut: 1) Bagaimana persepsi diri tentang internalisasi busana muslimah pada perempuan yang tidak memakai busana muslimah di kecamatan Manyak Payed kabupaten Aceh Tamiang 2) Bagaimana persepsi perempuan yang tidak memakai busana muslimah tentang penerapan busana muslimah di kecamatan Manyak Payed kabupaten Aceh Tamiang 3) Berapa persen perempuan yang tidak memakai busana muslimah yang setuju tentang penerapan busana muslimah diatur dalam Qanun di kecamatan Manyak Payed kabupaten Aceh Tamiang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Sampel penelitian ini berjumlah 108 orang dari 4 desa dalam kecamatan Manyak Payed, teknik yang digunakan adalah purposive sampling. Sebab yang menjadi sampel adalah perempuan yang tidak memakai busana muslimah. Analisis data dilakukan dengan menggunakan program SPSS seri 16.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat persepsi diri yang positif pada perempuan yang tidak memakai busana muslimah di kecamatan Manyak payed mengenai penerapan busana muslimah, dengan persentase 87,10%. Selanjutnya, data menunjukkan bahwa perempuan yang tidak memakai busana muslimah memiliki persepsi yang positif juga terhadap penerapan busana muslimah, dengan persentase 90,32 meski mereka tidak memakai busana muslimah yang benar. Hasil berikutnya menunjukkan bahwa perempuan yang tidak berbusana muslimah mempersepsikan bahwa cara berbusana tidak perlu diatur dalam Qanun atau aturan lain, dengan persentase 70,4%, menurut mereka, itu adalah urusan pribadi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Julianto, S.Ag., M.Si 2. Dr. Rasyidah, M.Ag
Uncontrolled Keywords: Busana muslimah, Persepsi, Perempuan.
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.9 Aspek Fiqih Lainnya > 2X4.95 Pakaian dan Perhiasan
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Asmaul Husna
Date Deposited: 25 Apr 2019 03:46
Last Modified: 25 Apr 2019 03:46
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/7308

Actions (login required)

View Item
View Item