Analisis Kecemasan Belajar Siswa pada Pembelajaran Matematika Model Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray

Zulfiah, 261324658 (2019) Analisis Kecemasan Belajar Siswa pada Pembelajaran Matematika Model Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Gabungan Skripsi.pdf]
Preview
Text
Gabungan Skripsi.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (10MB) | Preview

Abstract

Kecemasan Matematika adalah salah satu faktor yang mempengaruhi terhadap pembelajaran matematika sehingga harus dikurangi atau bahkan dihilangkan. Salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk mengurangi kecemasan matematika siswa dalam pembelajaran matematika adalah dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kecemasan matematika siswa di SMP Negeri 1 Singkohor setelah diterapkan pembelajaran kooperatif tipe TSTS. Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed methods dengan model squential explanatory design. Populasi penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 1 Singkohor, sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII1 SMP Negeri 1 Singkohor, dan subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII1 SMP Negeri 1 Singkohor yang terdiri dari 4 siswa. Data diperoleh dari angket kecemasan matematika, observasi, dan wawancara. Berdasarkan data yang diperoleh dari angket kecemasan siswa, observasi dan wawancara tingkat kecemasan siswa menurun setelah menerapkan model kooperatif tipe TSTS. Hasil pengolahan data diperoleh bahwa banyak siswa yang mengalami kecemasan matematika menurun 23,81% setelah diterapkan model kooperatif tipe TSTS dalam pembelajaran matematika yaitu 71,42% menjadi 47,61% dan rata-rata tingkat kecemasan siswa berdasarkan indikator kecemasan matematika, sebelum menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS untuk kognitif 2,86, afektif 2,82, dan fisiologi 2,77 masuk dalam kategori kecemasan sedang. Sedangkan setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS untuk kognitif 1,93, afektif 2,01, dan fisiologi 1,84 masuk dalam kategori tidak cemas. Oleh karena itu, guru dapat menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS untuk mengurangi kecemasan matematika siswa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Dr. Anwar Ramli, M.Pd. 2. Cut Intan Salasiyah, M.Pd.
Uncontrolled Keywords: Kecemasan Matematika, Model Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.1 Guru dan Pengajaran
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.3 Metode Pembelajaran dan Belajar
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.8 Siswa, Murid, Peserta didik, Anak didik
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Matematika
Depositing User: Zulfiah Zul
Date Deposited: 03 Jul 2019 08:24
Last Modified: 03 Jul 2019 08:24
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/8442

Actions (login required)

View Item
View Item