Lafaz Kataba, Khaṭṭa dan Saṭara dalam Al-Qur’an

Rifdatul Munawwarah, 210303096 (2025) Lafaz Kataba, Khaṭṭa dan Saṭara dalam Al-Qur’an. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Rifdatul Munawwarah, 210303096, FUF, IAT.pdf] Text
Rifdatul Munawwarah, 210303096, FUF, IAT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[thumbnail of COVER - BAB 1.pdf] Text
COVER - BAB 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of Lafaz Kataba, Khaṭṭa Dan Saṭara Dalam Al-Qur’an] Text (Lafaz Kataba, Khaṭṭa Dan Saṭara Dalam Al-Qur’an)
Rifdatul Munawwarah, 210303096, FUF, IAT, fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (4MB)
[thumbnail of Lafaz Kataba, Khaṭṭa Dan Saṭara Dalam Al-Qur’an] Text (Lafaz Kataba, Khaṭṭa Dan Saṭara Dalam Al-Qur’an)
Rifdatul Munawwarah, 210303096, FUF, IAT, cover-bab 1.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Bahasa Arab adalah bahasa yang kaya dengan kosakata sebagaimana yang telah dimiliki al-Qur’an dengan keindahan kata dan bahasanya. Salah satunya terlihat bahwa al-Qur’an banyak memakai kosakata yang pada lahirnya tampak bersinonim, namun apabila diteliti lebih dalam masing-masing kata itu mempunyai penekanan makna tersendiri. Seperti lafaz kataba, khaṭṭa dan saṭara yang sama-sama memiliki makna menulis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konteks penggunaan lafaz kataba, khaṭṭa dan saṭara dalam al-Qur’an serta mengetahui perbedaan cakupan ketiga lafaz tersebut dalam al-Qur’an. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan dengan menggunakan metode maudhu’i dan pendekatan analisis isi (content analysis) dalam menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga lafaz tersebut menekankan arti ‘menulis’ dengan konteks yang berbeda. Lafaz kataba disebutkan sebanyak 319 kali secara umum dalam al-Qur’an akan tetapi, yang bermakna arti menulis sebanyak 28 kali. Adapun maksud dari lafaz kataba dalam al-Qur’an adalah menulis dalam artian pencatatan yang ditulis secara umum dan resmi. Lafaz saṭara pula disebutkan sebanyak 16 kali secara umum dalam al-Qur’an akan tetapi, yang bermakna arti menulis sebanyak 5 kali, dan lafaz saṭara yang dimaksudkan dalam al-Qur’an adalah sebuah tulisan yang ditulis secara rapi, baris per baris seperti pencatatan atau penulisan yang ada dalam lembaran. Dalam al-Qur’an penggunaannya lebih banyak dimaksudkan dengan tulisan dan ketetapan di lauh mahfudz. Sedangkan lafaz khaṭṭa pula disebutkan hanya sekali di dalam al-Qur’an dengan penekanan aktivitas fisik yaitu tindakan pencatatan, penulisan atau meniru sesuatu yang dilakukan dengan tangan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X1 Al-Qur'an dan ilmu yang berkaitan > 2X1.3 Tafsir Al-Qur'an
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Rifdatul Munawwarah
Date Deposited: 30 Oct 2025 03:19
Last Modified: 30 Oct 2025 03:19
URI: http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/45282

Actions (login required)

View Item
View Item