Waiting list Sebagai Syarat Istiṭā‘ah Dalam Pelaksanaan Ibadah Haji di Indonesia (Analisis Dengan Metode Istiṣláḥíah)

Muhajir Ulya, 201009011 (2024) Waiting list Sebagai Syarat Istiṭā‘ah Dalam Pelaksanaan Ibadah Haji di Indonesia (Analisis Dengan Metode Istiṣláḥíah). Masters thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Waiting   list   Sebagai   Syarat   Istiṭā‘ah   Dalam Pelaksanaan Ibadah Haji di Indonesia (Analisis Dengan Metode Istiṣláḥíah)] Text (Waiting list Sebagai Syarat Istiṭā‘ah Dalam Pelaksanaan Ibadah Haji di Indonesia (Analisis Dengan Metode Istiṣláḥíah))
Muhajir Ulya, 201009011 (2024) cover- Bab 1.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB)
[thumbnail of Waiting   list   Sebagai   Syarat   Istiṭā‘ah   Dalam Pelaksanaan Ibadah Haji di Indonesia (Analisis Dengan Metode Istiṣláḥíah)] Text (Waiting list Sebagai Syarat Istiṭā‘ah Dalam Pelaksanaan Ibadah Haji di Indonesia (Analisis Dengan Metode Istiṣláḥíah))
Muhajir Ulya, 201009011 (2024).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Istiṭā„ah dalam pelaksanaan ibadah haji secara tradisional mencakup tiga aspek utama: fisik, ekonomi, dan perjalanan. Namun, dalam konteks sistem waiting list yang berlaku di Indonesia, kemampuan menunggu antrian panjang tidak secara eksplisit tercakup dalam definisi Istiṭā„ah. Secara empiris, proses menunggu ini menjadi kendala signifikan bagi banyak calon jamaah haji. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis problematika yang terkait dengan waiting list serta mengeksplorasi bagaimana pendekatan istiṣlāḥíah dapat digunakan untuk memahami waiting list sebagai bagian dari kriteria Istiṭā„ah. Metodologi penelitian ini menggunakan metode hukum normatif dan pendekatan kualitatif dengan teknik studi kepustakaan. Analisis dilakukan secara induktif, menerapkan teori istiṣlāḥíyyah untuk memahami relevansi waiting list dalam kerangka syariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daftar tunggu haji dipengaruhi oleh faktor-faktor yuridis, filosofis, dan sosiologis. Secara yuridis, terdapat kelemahan dalam landasan hukum yang mengatur pelaksanaan ibadah haji, termasuk pengaturan sistem waiting list itu sendiri. Secara filosofis, terdapat kekurangan dalam kesadaran beragama yang mempengaruhi pemahaman tentang syarat Istiṭā„ah dalam konteks modern. Secara sosiologis, berbagai faktor seperti kemudahan dana talangan dan praktik arisan haji turut mempengaruhi sistem waiting list dan dampaknya terhadap calon jamaah. Dalam analisis istiṣlāḥíyyah, ditemukan bahwa penambahan aspek kemampuan menunggu dalam definisi Istiṭā„ah dapat dianggap sebagai upaya untuk menjaga kemaslahatan umum. Mempertimbangkan masalah waiting list sebagai bagian dari syarat Istiṭā„ah melalui pendekatan istiṣlāḥíah berpotensi untuk menyelaraskan kepentingan calon jamaah dengan prinsip-prinsip syariat, mengingat pengaruhnya yang signifikan terhadap kemampuan fisik, finansial, dan keselamatan calon jamaah. Dengan memperhitungkan faktor-faktor ini, sistem haji dapat dirancang lebih baik untuk memenuhi syarat-syarat Istiṭā„ah dan mengurangi dampak negatif dari sistem waiting list yang ada.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.1 Ibadah > 2X4.15 Haji
Divisions: Program Pascasarjana > S2 Ilmu Agama Islam
Depositing User: Muhajir Ulya
Date Deposited: 17 Jul 2025 04:45
Last Modified: 17 Jul 2025 04:45
URI: http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/46248

Actions (login required)

View Item
View Item