Investasi di pasar modal mengalami kenaikan positif dari tahun ke tahun, meningkatnya minat investasi masyarakat tentunya berpengaruh terhadap pengambilan keputusan dalam berinvestasi. Keputusan investor dalam berinvestasi dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya perilaku keuangan (behavioral finance) yang merupakan analisis pengambilan keputusan investor dengan menggunakan ilmu psikologi yang mempengaruhi berfungsinya pasar. Beberapa perilaku keuangan diantaranya yaitu perilaku gambler’s fallacy, halo effect, familiarity effect dan overconfidence. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perilaku gambler’s fallacy, halo effect, familiarity effect dan overconfidence terhadap keputusan investor berinvestasi di pasar modal Indonesia. Penelitian ini mengggunakan metode kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 385 sampel dari investor di pasar modal Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial perilaku gambler’s fallacy, halo effect dan overconfidence berpengaruh signifikan terhadap keputusan investor. Namun, variabel familiarity effect tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan investor. Secara simultan variabel gambler’s fallacy, halo effect, familiarity effect dan overconfidence berpengaruh terhadap keputusan investor.
Kata Kunci: Perilaku Keuangan, Gambler’s Fallacy, Halo Effect, Familiarity Effect Overconfidence, Keputusan Investor.