Motivasi berprestasi merupakan suatu keinginan untuk menyelesaikan suatu usaha dengan tujuan mencapai keberhasilan dan berjuang hingga sukses. Namun yang terjadi di MTsN 3 Banda Aceh masih banyak siswa yang memiliki motivasi berprestasi yang rendah khususnya di kelas VIII hal ini dibuktikan dengan kurangnya usaha atau kemauan siswa dalam menyelesaikan tugas yang diberikan saat proses pembelajaran. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peningkatan motivasi berprestasi melalui penerapan teknik reinforcement pada siswa MTsN 3 Banda Aceh. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif eksperimen dengan model One Group Pre-test Post-test Design. Sampel berjumlah 8 siswa yang didapat melalui teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan angket (kuesioner) untuk mengukur motivasi berprestasi siswa. Teknik analisis data menggunakan uji-t, hasil yang didapat menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan treatment menggunakan teknik reinforcement layanan konseling kelompok. Berdasarkan hasil analisis data penelitian didapatkan nilai rata-rata pre-test dan post-test yaitu sebesar 61.77 (pre-test) dan 88.37 (post-test), dari hasil tersebut diperoleh bahwa penerapan teknik reinforcement dalam meningkatkan motivasi berprestasi siswa berada pada kategori cukup efektif. Maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan teknik reinforcement melalui layanan konseling kelompok mampu meningkatkan motivasi berprestasi pada siswa MTsN 3 Banda Aceh.