Perkembangan pasar modal merupakan indikator penting dalam menilai dinamika perekonomian suatu negara. Berdasarkan laporan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh tahun 2023, minat investasi di daerah ini masih terkendala oleh regulasi yang rumit, infrastruktur yang belum memadai, dan kurangnya insentif non-fiskal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi minat masyarakat Kota Banda Aceh dalam berinvestasi pada saham syariah. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa literasi keuangan syariah, psikologi investasi, religiusitas, dan efikasi keuangan berpengaruh signifikan terhadap minat investasi saham syariah. Sebaliknya, persepsi risiko tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Temuan ini merekomendasikan peningkatan literatur syariah, dukungan dari tokoh agama, serta layanan konsultasi psikologi investasi untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pasar modal syariah.