Permasalahan yang sering terjadi yaitu hasil belajar siswa tergolong rendah karena pembelajaran di kelas tidak berperan aktif dalam pembelajaran serta sulitnya memahami materi yang dipelajari. Hasil belajar siswa dapat ditingkatkan dengan penerapan model Teams Games Tournament (TGT) yang melibatkan peran siswa sebagai tutor sebaya dan mengandung unsur permainan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) lebih baik dari pembelajaran konvensional serta meningkatkan hasil belajar siswa yang diterapkan dengan menggunakan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) . Penelitian yang digunakan adalah penelitian Quasi Eksperimen dengan desain control group pretest posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMAN 5 Banda Aceh. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik random sampling yang sampelnya terdiri dari dua kelas yaitu kelas XI MIPA 4 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 23 siswa dan kelas XI MIPA 2 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 23 siswa. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah uji t, berdasarkan uji t dapat diproleh nilai dari 4,35 dengan dk = 44. Pada taraf signifikan α = 0,05 dan dk = 44 dari tabel distribusi t diperoleh 2,048. Karena yaitu 4,35 > 2,048, maka tolak H0 dan terima H1. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) lebih baik dari pada pembelajaran konvensional pada siswa SMA/MA. Dengan melakukan pengujian N-Gain score yang dilakukan dengan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa SMA/MA.