Kawasan Ekosistem Leuser merupakan habitat penting bagi berbagai spesies karnivora kecil, termasuk famili Viverridae yang berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Identifikasi jenis, kelimpahan, sebaran, dan status konservasi musang dilakukan di Stasiun Penelitian Soraya melalui metode eksplorasi dan kamera trap selama 3 bulan (Februari-April) pada jalur W, Z, dan N. Hasil penelitian mengidentifikasi 5 jenis musang, yaitu Musang Luwak (Paradoxurus hermaphroditus), Musang Linsang (Prionodon linsang), Musang Leher Kuning (Martes flavigula), Musang Belang (Hemigalus derbyanus), dan Musang Bulan (Paguma larvata). Kelimpahan tertinggi ditemukan pada Hemigalus derbyanus, dengan pola sebaran cenderung acak (Indeks Morisita 0,53). Berdasarkan status konservasi, Hemigalus derbyanus berstatus Vulnerable menurut IUCN, sementara empat spesies lainnya berstatus Least Concern. Dua spesies dilindungi regulasi nasional dan empat terdaftar dalam CITES Appendix II. Penelitian ini menegaskan pentingnya Stasiun Penelitian Soraya sebagai habitat musang dengan nilai konservasi tinggi di Kawasan Ekosistem Leuser.