Meningkatnya jumlah wanita karir di Banda Aceh yang dihadapkan pada tantangan dalam menyeimbangkan peran sebagai pekerja dan anggota keluarga. Kondisi ini memicu terjadinya konflik antara tuntutan pekerjaan dan keluarga yang disebut work-family conflict, yang berpotensi mengganggu keharmonisan dalam rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara work-family conflict dengan keharmonisan keluarga pada wanita karir di Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 51.486 jiwa tenaga kerja dengan total sampel sebanyak 269 wanita karir. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling. Data dikumpulkan menggunakan dua skala psikologis, yaitu skala work-family conflict dan skala keharmonisan keluarga. Analisis data dilakukan dengan teknik uji korelasi dari Spearman. Hasil penelitian menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar -0,823 dengan nilai p = 0,000. Hal ini berarti terdapat hubungan negatif dan sangat signifikan antara work-family conflict dengan keharmonisan keluarga pada wanita karir di Banda Aceh. Hal ini menunjukkan bahwasanya semakin tinggi tingkat work-family conflict, maka semakin rendah tingkat keharmonisan keluarga. Begitu pun sebaliknya, semakin rendah tingkat work-family conflict maka semakin tinggi tingkat keharmonisan keluarga pada wanita karir.