Kegiatan ekstrakurikuler olahraga merupakan bagian penting dalam pengembangan potensi siswa di sekolah. Namun, dalam pelaksanaannya masih ditemukan berbagai keterbatasan yang dipengaruhi oleh beragam faktor. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor internal dan eksternal terhadap keterbatasan pengembangan kegiatan ekstrakurikuler olahraga di SMP Negeri 1 Baitusalam Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler olahraga sebanyak 30 siswa, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling jenuh. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket skala Likert. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara simultan, faktor internal dan eksternal berpengaruh signifikan terhadap keterbatasan pengembangan kegiatan ekstrakurikuler, dengan nilai signifikansi ANOVA sebesar 0,008 dan nilai R Square sebesar 0,300. Secara parsial, faktor eksternal berpengaruh signifikan terhadap keterbatasan pengembangan dengan nilai signifikansi 0,005 dan koefisien regresi sebesar -0,607. Sementara itu, faktor internal tidak berpengaruh signifikan dengan nilai signifikansi 0,191 dan koefisien regresi sebesar 0,369. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa faktor eksternal seperti sarana prasarana dan dukungan orang tua memiliki peran besar dalam membatasi pengembangan kegiatan ekstrakurikuler olahraga. Oleh karena itu, pihak sekolah perlu memberikan perhatian lebih terhadap faktor eksternal guna mendukung pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler secara optimal.