Implementasi Qanun Nomor 8 Tahun 2016 Sebagai Upaya Pengembangan Pariwisata Halal Di Kota Banda Aceh

Dessy Maulida Sari, 210403070 (2025) Implementasi Qanun Nomor 8 Tahun 2016 Sebagai Upaya Pengembangan Pariwisata Halal Di Kota Banda Aceh. Other thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Implementasi Qanun Nomor 8 Tahun 2016 Sebagai Upaya Pengembangan Pariwisata Halal Di Kota Banda Aceh] Text (Implementasi Qanun Nomor 8 Tahun 2016 Sebagai Upaya Pengembangan Pariwisata Halal Di Kota Banda Aceh)
Dessy Maulida Sari, 210403070, FDK, MD - Cover - bab I .pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB)
[thumbnail of Implementasi Qanun Nomor 8 Tahun 2016 Sebagai Upaya Pengembangan Pariwisata Halal Di Kota Banda Aceh] Text (Implementasi Qanun Nomor 8 Tahun 2016 Sebagai Upaya Pengembangan Pariwisata Halal Di Kota Banda Aceh)
Dessy Maulida Sari, 210403070, FDK, MD.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berjudul "Implementasi Qanun Nomor 8 Tahun 2016 Sebagai Upaya Pengembangan Pariwisata Halal di Kota Banda Aceh". Qanun ini merupakan peraturan daerah yang mewajibkan sertifikasi halal terhadap produk makanan dan minuman sebagai salah satu bentuk penegakan syariat Islam di Aceh. Keberadaan qanun ini menjadi salah satu strategi pemerintah untuk meningkatkan citra Kota Banda Aceh sebagai destinasi wisata halal. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana instansi terkait melaksanakan Qanun Nomor 8 Tahun 2016 serta faktor apa saja yang mendukung dan menghambat implementasinya di Kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan strategi penelitian deskriptif analitis dengan menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan informasi dilakukan melalui wawancara mendalam dengan ketua LPPOM MPU Aceh, Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh, dan berbagai pelaku industri kuliner, baik yang telah dan belum memiliki sertifikasi halal. Untuk melengkapi prosedur pengumpulan data, digunakan pula pendekatan observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi qanun telah dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti sosialisasi, edukasi, dan pembinaan, meskipun masih ditemui hambatan seperti kurangnya kesadaran pelaku usaha terhadap pentingnya sertifikasi halal, adanya anggapan bahwa semua produk di Aceh otomatis halal, serta lemahnya pengawasan. Adapun faktor pendukungnya meliputi adanya kerjasama antar lembaga, komitmen pemerintah daerah, serta meningkatnya kesadaran sebagian pelaku usaha akan pentingnya standar halal di sektor kuliner. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan qanun tersebut membutuhkan kerja sama lintas pihak secara berkelanjutan agar pengembangan pariwisata halal di Banda Aceh dapat terlaksana secara maksimal dan memberikan dampak yang luas.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Implementasi, Qanun, Pengembangan, Pariwisata Halal
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.9 Aspek Fiqih Lainnya
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 340 Law/Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Manajemen Dakwah
Depositing User: Dessy Maulida Sari
Date Deposited: 11 Aug 2025 03:10
Last Modified: 11 Aug 2025 03:10
URI: http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/47124

Actions (login required)

View Item
View Item