Pembelajaran IPAS memiliki potensi yang signifikan dalam mengembangkan kreativitas peserta didik. Namun pada kenyataannya, masih banyak peserta didik yang kurang kreatif dan aktif selama proses pembelajaran berlangsung, hal ini menyebabkan rendahnya kreativitas peserta didik. Rendahnya kreativitas peserta didik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) menjadi salah satu permasalahan yang dapat menghambat proses berpikir kritis dan pemecahan masalah ditingkat sekolah dasar. Hal ini disebabkan oleh peserta didik yang cenderung pasif dan kurang terdorong untuk mengembangkan ide-ide kreatif. Salah satu model pembelajaran yang diharapkan dapat meningkatkan kreativitas peserta didik adalah model Project Based Learning. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model Project Based Learning terhadap hasil belajar dan kreativitas peserta didik di kelas V SD Negeri 69 Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan desain Pre-experimental tipe One-Group Pretest-Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V di SD Negeri 69 Banda Aceh. Data dianalisis menggunakan uji statistik normalitas dan uji Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, yang berarti terdapat pengaruh model Project Based Learning terhadap hasil belajar peserta didik. Sedangkan untuk kreativitas peserta didik terlihat dari seluruh indikator, yaitu fluency (86%), flexibility(85%), elaboration (88%), originality (83%), dan evaluation (86%). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Project Based Learning berpengaruh terhadap kreativitas peserta didik kelas V dalam pembelajaran IPAS.