Kualitas layanan merupakan ukuran seberapa baik tingkat layanan yang diberikan memenuhi harapan pelanggan. Apabila pelayanan yang diterima tidak sesuai dengan harapan, maka kualitas pelayanan dipersepsikan rendah. Ketidakpuasan peserta didik sering terjadi akibat ketidaksesuaian antara keinginan peserta didik dengan layanan yang diberikan. Berdasarkan observasi awal, peneliti menemukan masalah pada dua tahun terakhir, MAN 3 Kota Banda Aceh menghadapi tantangan serius berupa penurunan jumlah peserta didik baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh antara kualitas pelayanan administrasi dan kepuasan peserta didik di MAN 3 Kota Banda Aceh. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian survey. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 372 siswa, dengan menggunakan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling dan diperoleh sampel sebanyak 90 responden, Teknik pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran angket, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana dengan bantuan program SPSS versi 27. Berdasarkan hasil uji t, diperoleh nilai thitung sebesar 19,649, sedangkan nilai ttabel sebesar 1,666. Karena thitung > ttabel (19,649 > 1,666), maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan administrasi terhadap kepuasan peserta didik. Selanjutnya, hasil uji koefisien determinasi menunjukkan bahwa nilai R Square sebesar 0,814 atau 81,4%. Hal ini mengindikasikan bahwa variabel kualitas pelayanan administrasi (X) mampu menjelaskan variabel kepuasan peserta didik (Y) sebesar 81,4%, sedangkan sisanya sebesar 18,6% dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peningkatan kualitas pelayanan administrasi berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan kepuasan peserta didik.