Fatia Salsabila, 210206012 (2025) Kepemimpinan Perempuan Dalam Peningkatan Prestasi Non Akademik Di MIN 8 Aceh Besar. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.
Fatia Salsabila, 210206012, FTK, MPI, 085275478859.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (5MB)
Fatia Salsabila, 210206012, FTK, MPI.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (6MB)
Abstract
Kepemimpinan memiliki peran penting dalam dunia pendidikan, termasuk dalam meningkatkan prestasi non-akademik siswa. Kepemimpinan perempuan, khususnya sebagai kepala madrasah, membawa pendekatan yang empatik, partisipatif, dan kolaboratif yang mendukung pengembangan potensi siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis strategi kepemimpinan kepala madrasah perempuan dalam pengelolaan kegiatan non-akademik, serta dampaknya terhadap pencapaian prestasi siswa. Melalui pendekatan kualitatif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang digunakan merujuk pada prinsip manajemen POAC (Perencanaan, Pengorganisasian, Pelaksanaan, dan Pengendalian), serta didukung oleh gaya kepemimpinan demokratis dan partisipatif. Keterlibatan aktif seluruh elemen sekolah, termasuk guru, siswa, dan orang tua, menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program ekstrakurikuler. Meskipun masih terdapat beberapa kendala seperti keterbatasan fasilitas dan belum optimalnya pelatihan pembina, kepala madrasah mampu menyikapinya secara adaptif. Hasilnya, prestasi non-akademik siswa mengalami peningkatan signifikan, baik dalam hal capaian kompetisi maupun penguatan karakter. Temuan ini menegaskan bahwa keberhasilan peningkatan prestasi non- akademik tidak semata ditentukan oleh kecakapan teknis dalam pengelolaan program, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh kualitas kepemimpinan yang berorientasi pada partisipasi, kolaborasi, dan pemberdayaan seluruh warga madrasah. Kepemimpinan kepala madrasah perempuan di MIN 8 Aceh Besar menjadi contoh nyata bahwa peran perempuan dalam posisi strategis di dunia pendidikan mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan potensi peserta didik secara menyeluruh. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya penguatan kapasitas kepemimpinan perempuan di lingkungan madrasah, khususnya dalam bidang non-akademik. Selain itu, penelitian ini juga merekomendasikan agar pendekatan manajemen POAC dan gaya kepemimpinan partisipatif dijadikan sebagai model dalam pengembangan program ekstrakurikuler yang berkelanjutan dan berbasis karakter. Dengan demikian, madrasah tidak hanya mampu mencetak siswa yang unggul secara akademik, tetapi juga berkarakter, mandiri, dan siap bersaing dalam berbagai bidang kehidupan
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) |
| Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Manajemen Pendidikan Islam |
| Depositing User: | Fatia Salsabila |
| Date Deposited: | 22 Aug 2025 04:11 |
| Last Modified: | 22 Aug 2025 04:11 |
| URI: | http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/48126 |
