Pendidikan karakter religius sangat penting dalam membentuk peserta didik yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia, beriman, dan memiliki integritas moral tinggi. Dalam konteks ini, peran guru sangat krusial, karena guru merupakan ujung tombak dalam proses pendidikan yang berinteraksi langsung dengan peserta didik setiap hari. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peran guru dalam membentuk karakter religius peserta didik serta mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambatnya di SD Negeri Labuy. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian data tersebut dianalisis melalui deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki peran yang sangat strategis sebagai teladan, pembimbing, fasilitator dan motivator dalam membentuk karakter religius peserta didik. Faktor pendukung dalam proses ini mencakup keteladanan guru, lingkungan sekolah yang kondusif, program keagamaan yang terstruktur, serta kerja sama antara sekolah dan orang tua. Sementara itu, adapun faktor penghambatnya meliputi kurangnya perhatian orang tua di rumah, keterbatasan fasilitas sekolah, dan pengaruh negatif dari media digital serta lingkungan luar. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembentukan karakter religius peserta didik di SD Negeri Labuy memerlukan pendekatan yang lebih menyeluruh dan kolaboratif antara guru, sekolah, dan keluarga, guna menghasilkan generasi yang beriman, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan zaman.