Fadya Nur Zakiatunnisa', 210303028 (2025) Persepsi Masyarakat Muslimah Desa Cot Mancang Terhadap Trend Pakaian Mewah Berdasarkan Perspektif Konsep Harta Dalam Al-Qur'an. Other thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
SKRIPSI FADYA.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (2MB)
SKRIPSI FADYA BAB I.pdf
Download (1MB)
Abstract
Fenomena trend pakaian mewah dalam masyarakat modern muncul seiring dengan meningkatnya minat terhadap barang mewah, termasuk sikap boros, gengsi dan kurangnya kesadaran terhadap konsep harta dalam al-Qur'an, seperti bersedekah dan menabung. Secara umum, masyarakat kini cenderung lebih terbuka terhadap pakaian mewah, tidak hanya sebagai status sosial, tetapi juga sebagai bentuk kepuasan pribadi dan gaya hidup. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah pemahaman masyarakat terhadap trend pakaian mewah dan bagaimana masyarakat di Desa Cot Mancang menyeimbangkan pemahaman mereka terhadap konsep harta dalam al-Qur'an dengan trend pakaian mewah. Dengan adanya hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman masyarakat muslimah terhadap trend pakaian mewah dan dampaknya serta cara menyeimbangkan trend tersebut dengan pemahaman masyarakat terhadap konsep harta dalam al-Qur'an. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah masyarakat muslimah di Desa Cot Mancang. Lalu teknik analisis data menggunakan metode analisis deskriptif dan teknik pengelohan data dilakukan melalui empat tahapan, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat cenderung kurang setuju dengan trend pakaian mewah karena tidak sesuai dengan ajaran Islam yang menganjurkan untuk hidup sederhana. Masyarakat di Desa Cot Mancang juga tidak terpengaruh oleh perkembangan media sosial dalam mengikuti trend pakaian mewah, walaupun ada sebagian yang mengikuti trend tersebut, tetapi mereka paham dan menyadari bahwa harta adalah amanah dari Allah, sehingga lebih memilih untuk menabung atau berinvestasi daripada mengikuti trend pakaian mewah karena hal itu lebih bermanfaat dan sesuai dengan ajaran Islam. Hal ini menunjukkan bahwa nilai-nilai agama masih menjadi pedoman penting dalam kehidupan masyarakat di Desa Cot Mancang. Dampak positif dari tren ini yaitu dapat meningkatkan rasa percaya diri, sedangkan dampak negatifnya yaitu dapat menyebabkan gaya hidup boros dan lain-lain.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X1 Al-Qur'an dan ilmu yang berkaitan > 2X1.3 Tafsir Al-Qur'an 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.2 Mu'amalat > 2X4.29 Aspek Muamalat Lainnya |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
| Depositing User: | Fadya Nur Zakiatunnisa' |
| Date Deposited: | 08 Sep 2025 07:17 |
| Last Modified: | 08 Sep 2025 07:17 |
| URI: | http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/49447 |
