Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Pembiayaan Modal Oleh PT Permodalan Nasional Madani Mekaar Syariah Region Banda Aceh Cabang Darussalam

Tun Muazzam Al Fasy, 190102091 (2025) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Pembiayaan Modal Oleh PT Permodalan Nasional Madani Mekaar Syariah Region Banda Aceh Cabang Darussalam. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Tinjauan Hukum  Islam   Terhadap Praktik Pembiayaan Modal Oleh PT Permodalan Nasional Madani Mekaar Syariah Region Banda Aceh Cabang Darussalam] Text (Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Pembiayaan Modal Oleh PT Permodalan Nasional Madani Mekaar Syariah Region Banda Aceh Cabang Darussalam)
skripsi_TUN MUAZZAM_190102091_full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)
[thumbnail of Tinjauan Hukum  Islam   Terhadap Praktik Pembiayaan Modal Oleh PT Permodalan Nasional Madani Mekaar Syariah Region Banda Aceh Cabang Darussalam] Text (Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Pembiayaan Modal Oleh PT Permodalan Nasional Madani Mekaar Syariah Region Banda Aceh Cabang Darussalam)
skripsi_TUN MUAZZAM_190102091_bab 1.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB)

Abstract

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar Syariah Region Banda Aceh Cabang Darussalam menyalurkan pembiayaan modal usaha bagi perempuan prasejahtera melalui akad murābaḥah, wakālah, dan sistem tanggung renteng, yakni pembiayaan berkelompok tanpa agunan fisik melainkan jaminan diri dan kepercayaan. Permasalahan muncul berupa keterlambatan pembayaran, beban tanggung jawab yang dialihkan kepada kelompok, serta penggunaan dana di luar tujuan usaha. Penelitian ini bertujuan mengetahui mekanisme pelaksanaan pembiayaan modal yang dilakukan oleh PT PNM Mekaar, bentuk tanggung jawab anggota kelompok, serta perspektif Hukum Islam, khususnya akad murābaḥah dan wakālah terhadap pembiayaan modal kepada anggota kelompok. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan yuridis-empiris melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan dilaksanakan secara berkelompok, namun akad dilakukan secara individu dengan pencairan dana melalui ketua kelompok. Implementasi murābaḥah dan wakālah belum sepenuhnya sesuai ketentuan syariah karena yang terjadi dilapangan, pihak PNM tidak mewajibkan bukti pembelian dan membiarkan penggunaan dana untuk kepentingan konsumtif. Sistem tanggung renteng efektif meningkatkan kedisiplinan, tetapi membebankan tunggakan pada anggota lain, sehingga berpotensi menimbulkan ketidakadilan. Dari perspektif hukum Islam, prinsip solidaritas dalam tanggung renteng sesuai Fatwa DSN-MUI No. 11/DSN-MUI/IV/2000 tentang Kāfalah, namun penerapan akad murābaḥah dan wakālah perlu perbaikan agar bebas dari unsur riba dan lebih menegakkan tanggung jawab individu sesuai syariah.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 330 Economics (Ilmu Ekonomi)
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Tun Muazzam Al Fasy
Date Deposited: 25 Nov 2025 04:54
Last Modified: 25 Nov 2025 04:54
URI: http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/49621

Actions (login required)

View Item
View Item