Al-Haimanah Al-īdiūlūjiah Fī Qasīdah "Yasqutu al-Wathan" Li Ahmad Mathar (Dirāsah Ijtimāiyah Adabiyah)

Muhammad Iqbal Harahap, 210502002 (2025) Al-Haimanah Al-īdiūlūjiah Fī Qasīdah "Yasqutu al-Wathan" Li Ahmad Mathar (Dirāsah Ijtimāiyah Adabiyah). Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Membahas tentang Hegemoni Ideologi yang terdapat dalam Qasidah "Yasqutu Al-Wathan" Karya Ahmad Matar] Text (Membahas tentang Hegemoni Ideologi yang terdapat dalam Qasidah "Yasqutu Al-Wathan" Karya Ahmad Matar)
Muhammad Iqbal Harahap, 210502002, FAH, BSA.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (1MB)
[thumbnail of Membahas tentang Hegemoni Ideologi yang terdapat dalam Qasidah "Yasqutu Al-Wathan" Karya Ahmad Matar] Text (Membahas tentang Hegemoni Ideologi yang terdapat dalam Qasidah "Yasqutu Al-Wathan" Karya Ahmad Matar)
Cover, Muhammad Iqbal, 2100002, FAH, BSA.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (1MB)

Abstract

Qasidah Yasqutu Al-Wathan karya Ahmad Matar menggambarkan rasa kecewa dan kritik tajam terhadap dominasi ideologi negara, khususnya terhadap nasionalisme yang dipaksakan oleh rezim otoriter di kawasan Arab, Irak. Sebagai penyair asal Irak, Ahmad Matar pernah mengalami langsung tekanan politik, pemenjaraan, dan pengasingan pada masa pemerintahan Saddam Husein. Melalui puisinya, ia membongkar bagaimana kekuasaan membentuk hegemoni melalui ideologi-ideologi yang diterima masyarakat secara tidak sadar dan dianggap wajar. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bentuk-bentuk hegemoni ideologi yang terdapat dalam qasidah Yasqutu Al-Wathan. Permasalahan tersebut akan coba dijelaskan menggunakan teori hegemoni Antonio Gramsci. Teori ini menyoroti bagaimana kekuasaan dipertahankan tidak melalui kekerasan saja, tapi dengan persetujuan melalui kebudayaan dan ideologi. Dalam hal ini, Ahmad Matar tampil sebagai intelektual organik yang berupaya membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap kekuasaan yang menekan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif-analisis dalam perspektif teori hegemoni Gramsci. Hasil Penelitian ini peneliti menemukan tiga bentuk hegemoni ideologi yang terdapat dalam qasidah ini. Pertama, hegemoni ideologi menolak konsep nasionalisme yang dipaksakan oleh negara dan tidak berpihak terhadap rakyat. Kedua, hegemoni ideologi menuntut keadilan dan hilangnya kebebasan masyarakat. Ketiga, hegemoni ideologi melawan kekuasaan otoriter yang memanfaatkan simbol nasionalisme untuk mempertahankan kekuasaan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 800 Literature (Sastra) > 890 Other Literatures (Kesusastraan Lain-lain) > 892 Sastra Afro-Asia > 892.7 Sastra Bahasa-bahasa Arab dan Maltes
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > S1 Bahasa dan Sastra Arab
Depositing User: Muhammad Iqbal Harahap
Date Deposited: 23 Sep 2025 08:20
Last Modified: 23 Sep 2025 08:20
URI: http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/49702

Actions (login required)

View Item
View Item