Masih terdapat banyak anak-anak remaja yang sudah lulus SMA namun tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, karena lebih memilih bekerja menganggur, bahkan bagi perempuan menikah di usia muda, meskipun orang tua telah memberikan dorongan dan dukungan agar anak memiliki minat untuk melanjutkan pendidikan perguruan tinggi. Orang tua memiliki peran penting dalam mendidik anak-anaknya, diantaranya peran orang tua yaitu sebagai pendidik, pembimbing, pemotivator, dan fasilitator. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran orang tua dalam meningkatkan minat anak untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat peran orang tua dalam meningkatkan minat anak untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu; wawancara, observasi, dan dokukumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, orang tua Gampong Blang-Baru sudah berperan dalam meningkatkan minat anak untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, seperti mencari kerja sampingan, menyisihkan pendapatan, memberikan motivasi, menasehati, mencari informasi, serta memberikan fasilitas sarana dan prasarana. Namun demikian masih terdapat anak setelah lulus SMA tidak melanjutkan pendidikan tinggi, yang disebabkan oleh faktor internal seperti kurangnya minat dan motivasi intrinsik, tidak adanya kesadara diri tentang pentingnya pendidikan tinggi, serta rasa malas yang berlebihan, dan faktor eksternal kuranya dukungan dari orang tua serta ekonomi yang tidak stabil. Adapun faktor pendukung internal memiliki minat dan motivasi intinsik dan adanya kesadarn diri, sedangkan faktor pendukung eksternal yaitu adanya dukungan dan dorongan dari orang tua, dan ekonomi keluarga yang stabil.