Kompetensi Guru PAI Dalam Merancang Modul Ajar Di SMP Kabupaten Gayo Lues

Nurul Aida, 210201176 (2025) Kompetensi Guru PAI Dalam Merancang Modul Ajar Di SMP Kabupaten Gayo Lues. Other thesis, UIN AR-RANIRY BANDA ACEH.

[thumbnail of Kompetensi Guru PAI dalam Merancang Modul Ajar di SMP Kabupaten Gayo Lues] Text (Kompetensi Guru PAI dalam Merancang Modul Ajar di SMP Kabupaten Gayo Lues)
SKRIPSI NURUL AIDA BAB 1.pdf - Submitted Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)
[thumbnail of Kompetensi Guru PAI dalam Merancang Modul Ajar di SMP Kabupaten Gayo Lues] Text (Kompetensi Guru PAI dalam Merancang Modul Ajar di SMP Kabupaten Gayo Lues)
skripsi nurul aida full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) memiliki peran penting dalam keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka, khususnya dalam perancangan modul ajar yang efektif, sistematis, dan sesuai dengan Capaian Pembelajaran (CP). Di Kabupaten Gayo Lues, penerapan Kurikulum Merdeka masih menghadapi tantangan, terutama pada penyusunan modul ajar, yang dipengaruhi oleh kompetensi guru serta berbagai kendala internal dan eksternal dalam perancangan modul ajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan
melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi pada guru PAI di SMP Negeri 1 Blangkejeren dan SMP Terpadu Muhammadiyah Blangkejeren. Analisis
data dilakukan melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kompetensi guru PAI dalam merancang modul ajar pada Kurikulum Merdeka dan mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam proses perancangan tersebut. Hasil dari penelitian ini bahwa, kompetensi guru PAI mencangkup dua aspek utama, yaitu kompetensi pedagogik dan profesional. Pada aspek pedagogik, guru mampu merumuskan tujuan pembelajaran, menyusun materi, merancang kegiatan pembelajaran, dan menyiapkan instrumen penilaian sesuai prinsip Kurikulum Merdeka, meskipun belum seluruh komponen modul ajar tercantum secara lengkap. Pada aspek profesional, guru cukup menguasai materi pembelajaran dan mampu memilih media serta sumber belajar yang relevan, namun masih terkendala dalam pemanfaatan teknologi akibat keterbatasan jaringan internet. Kendala internal meliputi keterbatasan pengetahuan teknis, keterampilan, dan waktu,sedangkan
kendala eksternal mencangkup minimnya pelatihan, kurangnya dukungan sarana�prasarana, serta keterbatasan sumber belajar kontekstual. Kesimpulan dari penelitian ini, kompetensi guru PAI di kabupaten Gayo Lues khusunya di Kecamatan Blangkejeren dalam merancang modul ajar tergolong cukup baik, namun masih perlu ditingkatkan melalui pelatihan teknis yang berkelanjutan dan penyediaan dukungan umum dan sistem dasar yang memadai agar proses perancangan modul ajar dapat optimal.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.3 Metode Pembelajaran dan Belajar
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Nurul Aida
Date Deposited: 08 Sep 2025 04:29
Last Modified: 08 Sep 2025 04:29
URI: http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/50647

Actions (login required)

View Item
View Item